PEMBUNUHAN DI BENGKULU

Sosok SU Pelaku Pembunuhan Anak Tiri di Bengkulu, Warga Sekitar Tak Menyangka

Camat Karang Tinggi, Ferry Arianto, membeberkan sosok SU yang kebetulan bekerja sebagai pengurus kebun kelapa sawit miliknya.

Editor: Khistian Tauqid
Suryadi Jaya/TribunBengkulu.com
TKP PEMBUNUHAN - Anggota Polres Bengkulu Tengah saat melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) pembunuhan anak tiri di Desa Talang Empat Kecamatan Karang Tinggi, Bengkulu Tengah, Rabu (5/11/2025). 

TRIBUNBATAM.id - Sosok ayah berinisial SU menjadi sorotan publik karena tega membacok anak tirinya FE (30) hingga tewas.

Tragedi berdarah itu terjadi di Desa Talang Empat, Kecamatan Karang Tinggi, Kabupaten Bengkulu Tengah, pada Rabu (5/11/2025).

Setelah melakukan pembacokan, SU langsung melarikan diri dan kini sedang dalam pengejaran polisi.

Kasus pembunuhan itu terungkap setelah ibu dan adik korban menemukan FE tergeletak bersimbah darah di dalam rumah.

Teriakan ibu dan adik korban membuat warga langsung mendatangi rumah FE.

Warga sekitar tak menyangka bahwa SU yang menjadi pelaku pebacokan anak tirinya sendiri di dalam rumah.

Camat Karang Tinggi, Ferry Arianto, membeberkan sosok SU yang kebetulan bekerja sebagai pengurus kebun kelapa sawit miliknya.

Ferry mengatakan bahwa pelaku telah membantunya mengurus kebun selama dua tahun terakhir.

Bahkan, Ferry mengenal sosok SU yang baik dan tidak memiliki masalah dengan orang lain.

“Selama ini Su orangnya baik. Tidak pernah ribut dengan siapa pun, apalagi dengan keluarganya,” ujar Ferry kepada TribunBengkulu.com, Rabu (5/11/2025) siang.

Ferry mengaku sangat terkejut ketika mendengar kabar bahwa SU tega menghabisi anak tirinya sendiri.

“Saya tidak menyangka sama sekali. SU itu sudah saya anggap seperti kakak sendiri,” ungkapnya.

Ferry menambahkan, sekitar sepekan lalu, dirinya sempat berkunjung ke rumah SU. Saat itu, Su mengeluhkan kondisi kesehatannya yang menurun.

“Waktu itu dia bilang sedang sakit. Saya sudah minta dia berobat. Tapi saat saya datang ke rumahnya, saya tidak bertemu dengan korban,” tutur Ferry.

Ternyata, Ferry baru mengetahui belakangan bahwa anak tiri SU tersebut sudah tinggal di rumah itu selama sekitar satu bulan terakhir.

Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved