Puluhan Tahun Idap Gangguan Kejiwaan, Bripda G Masih Aktif di Polri, Hajar Petugas Bandara Kualanamu
Bripda G menghajar petugas bandara yang menabrak motornya, ternyata ia alami gangguang jiwa dan masih aktif di Polri
Ringkasan Berita:
- Bripda G menghajar petugas bandara yang menabrak motor
- Ternyata Bripda G alami gangguan jiwa
- Masih aktif di kepolisian
TRIBUNBATAM.id - Fakta mengejutkan terungkap dibalik peristiwa Bripda G menghajar pengendara sepeda motor di sekitar area Polda Sumut, Jalan Sisingamangaraja Medan.
Ternyata Bripda G mengalami gangguan jiwa. Namun Bripda G masih aktif sebagai anggota Polri.
Itulah sebabnya mengapa Bripda G emosi meledak-ledak menganiaya korban hanya karena tertabrak motornya.
Ia menyebut Bripda G memiliki penyakit gangguan kejiwaan, skizofrenia.
Skizofrenia adalah gangguan mental kronis yang parah yang memengaruhi cara seseorang berpikir, merasakan, dan berperilaku, menyebabkan hilangnya kontak dengan realitas.
Gangguan ini ditandai dengan gejala seperti halusinasi, delusi, kekacauan berpikir, dan perubahan perilaku yang dapat sangat mengganggu aktivitas sehari-har
Penyakit itu disebut sudah lama dideritanya, kurang lebih puluhan tahun.
Setelah kejadian, personel Polisi tersebut dirawat ke rumah sakit jiwa guna perawatan.
"Kebetulan anggota kami, Brigadir G terindikasi gangguan kejiwaan. Sudah cukup lama kami lakukan pengobatan dan yang bersangkutan belum punya track record menyimpang dan masih dirawat saat ini,"tambahnya.
"Karena prilaku yang bersangkutan, saat ini Brigadir G sedang kami observasi di rumah sakit jiwa,"sambungnya.
Pukuli korban pakai helm
Kabid Humas Polda Sumut Kombes Ferry Walintukan mengatakan, kejadian bermula pada Selasa 18 November kemarin, sekira pukul 12:50 WIB.
Saat itu, dua personel Aiptu D dan Bripda G berboncengan dengan sepeda motor hendak keluar dari area Polda Sumut lewat bagian samping, masuk ke Jalan Lintas Sumatera.
Posisi keduanya Bripda G mengemudi motor dan Aiptu D dibonceng.
Setibanya mau keluar gang, masuk jalan raya, sepeda motor keduanya diduga ditabrak korban inisial ALP yang melaju dari arah Tanjung Morawa, menuju Fly Over Amplas.
"Begitu mau keluar dari Polda Sumut, kendaraannya ditabrak korban korban ALP dari belakang. Sama-sama sepeda motor,"kata Kabid Humas Polda Sumut Kombes Ferry Walintukan, Kamis (20/11/2025).
Setelah tersenggol, Bripda yang mengendarai sepeda motor turun, langsung menghajar korban.
Bahkan, dalam video yang beredar, Bripda G sempat memukuli korban menggunakan helm yang terduduk diaspal.
Setelah menganiaya korban, yang merupakan petugas bandara Internasional Kualanamu, Bripda G langsung meninggalkan lokasi.
Alhasil, korban ditolong Aiptu D dan dibawa ke Poliklinik Polda Sumut.
"Kemudian, setelah kejadian tersebut, anggota kami yang mengendarai motor inisial G melakukan pemukulan terhadap korban. Kemudian, yang bersangkutan meninggalkan korban dan korban dibantu Aiptu D, dibawa ke Poliklinik Polda Sumut,"sambungnya.
Kondisi Korban Terkini Usai Digebuki
Polda Sumut menerangkan kondisi korban saat ini masih dirawat di rumah sakit.
ALP mengalami sejumlah luka memar dan lecet di bagian wajah dan tubuhnya.
Awalnya, korban dibawa ke Poliklinik Polda Sumut, namun pindah ke RS swasta.
Kombes Ferry menyebut, Polda Sumut juga sudah menawarkan bantuan secara langsung untuk pengobatan, tetapi ditolak.
Korban menyebut sudah mendapat fasilitas kesehatan dari tempatnya bekerja.
"Kami sudah berkunjung, menawarkan bantuan. Namun yang bersangkutan bilang sudah ditanggung tempatnya berdinas. Sehingga beliau menolak."
(Cr25/Tribun-medan.com)
Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul Duduk Perkara Bripda G Hajar Pengendara di Depan Polda Sumut,Alami Gangguan Jiwa tapi Aktif di Polri
| Bunuh Mahasiswa UMA saat Tidur Terlentang, Tersangka Ternyata Teman Masa Kecil Korban |
|
|---|
| Sudah Punya Niat Bunuh Mahasiswa UMA, Tersangka sempat Beli Ganja sebelum Beraksi |
|
|---|
| Ditawari Seleksi Jadi Kipr di Medan, Pria Ini Malah Dijual ke Kamboja, Kini Disiksa Majikannya |
|
|---|
| Cuma Butuh Waktu 10 Menit, Pria di Medan Ditangkap setelah Bunuh Rekan Pakai Pecahan Kaca |
|
|---|
| Dicela saat Nyanyi Berujung Duel Maut, Pria di Medan Bunuh Rekan Pakai Pecahan Kaca |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/batam/foto/bank/originals/2111_Polda-Sumut.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.