PEMBUNUHAN DI BOGOR

Korban Dibunuh saat Salat, Wanita di Bogor Bekap Tetangga Pakai Bantal dan Tikam 8 Kali

Kasatreskrim Polres Bogor, AKP Anggi Eko Prasetyo mengonfirmasi pembunuhan tersebut.

Editor: Khistian Tauqid
TribunnewsBogor.com/Muamaruddin Irfani
BUNUH TETANGGA - NAF (32) pelaku pembunuh wanita paruh baya di wilayah Kelurahan Cisarua, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, Sabtu (22/11/2025). 

TRIBUNBATAM.id - Pembunuhan keji terjadi di Kelurahan Cisarua, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, pada Kamis (20/11/2025).

Pelaku berinisial NAF (32) tega membunuh tetangganya N (59) setelah menagih uang tabungan yang digelapkan.

NAF merupakan wali murid di sekolah tempat korban berjualan.

Setelah membunuh korban, NAF langsung diringkus oleh pihak kepolisian.

Kasatreskrim Polres Bogor, AKP Anggi Eko Prasetyo mengonfirmasi pembunuhan tersebut.

AKP Anggi juga mengungkap kronologi pembunuhaan sesuai dengan pengakuan pelaku NAF.

Kejadian bermula pada Kamis (20/11/2025) ketika korban menagih uang tabungan yang dititipkan kepada pelaku.

Pelaku mendatangi rumah korban untuk membicarakan uang tabungan sebesar Rp12.450.000 yang telah ditagih N sekitar pukul 11.00 WIB.

Ternyata pelaku menyampaikan permohinan untuk kelonggaran pengembalian uang tabungan tersebut kepada korban.

"Namun yang terjadi adalah cekcok antara keduanya," ujarnya kepada wartawan, Sabtu (22/11/2025).

Baca juga: Pengakuan Dosen Untag sebelum Tewas di Kostel, Sebut AKBP Basuki Kekasih dan Belum Cerai

Setelah keduanya terlibat cekcok, pelaku tidak lantas pergi meninggalkannya akan tetapi tetap bertahan di rumah korban.

Pasalnya, saat itu kondisi cuaca sedang hujan sehingga pelaku hanya berdiam di rumah korban yang masih berada satu kampung.

"Pada saat itu belum terjadi tindak pidananya, terdiam karena posisinya saat itu hujan pelaku berada di tempat korban sampai dengan maghrib," katanya.

Namun ketika korban sedang menjalankan ibadah sholat Magrib, tiba-tiba pelaku langsung melakukan penganiayaan terhadap korban.

Pelaku yang sudah gelap mata itu memukulkan balok kayu yang ditemukan di dapur korban kemudian melakukan penganiayaan.

"Tersangka mengambil balok kayu kemudian menghampiri korban dan memukulkan kayu tersebut pada saat korban sedang solat di posisi sujud pada bagian kepala," ungkapnya.

Tak berhenti sampai di situ, korban terus memukuli tubuh korban menggunakan balok kayu hingga lemah tak berdaya.

Akam tetapi, korban sempat melakukan perlawanan kemudian didorong oleh pelaku hingga terjatuh ke etalase dan juga sempat menjambak pelaku yang membuatnya semakin tersulut.

NAF yang sudah tak bisa lagi menahan emosi kemudian membekap wajah korban menggunakan bantal hingga tsk bisa bernafas lalu duduk di dadanya.

Tak cukup sampai di situ, pelaku kemudian menusukkan pisau ke tubuh korban hingga bersimbah darah.

"Dia mengambil pisau yang ada di dalam kamar korban dan menusukan kepada leher korban skali kemudian dilihat masih ada pergerakan, hidup, kemudian dicabut dan ditusuk berkali-kali sampai 8 tusukan," katanya.

Setelah melancarkan aksi kejinya, pelaku pergi begitu saja meninggalkan korban yang hanya ditutupinya menggunakan kain sarung.

Keesokan harinya tepatnya pada Jumat (21/11/2025), aksi pembunuhan itu terungkap dan dilaporkan kepada pihak kepolisian hingga akhirnya pelaku berhasil ditangkap.

Sebelumnya diberirakan, wanita paruh baya dihabisi nyawanya oleh tetangganya sendiri di wilayah Kelurahan Cisarua, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor.

Korban diketahui berinisial N (59), sedangkan pelaku berinisial NAF (32) berjenis kelamin perempuan yang sama-sama tinggal di Kampung Parigi.

Dalam kesehariannya, korban merupakan seorang pedagang, sementara pelaku merupakan wali murid di sekolah tempat korban berjualan.

Kasatreskrim Polres Bogor, AKP Anggi Eko Prasetyo mengungkapkan, pelaku berhasil diamankan kurang dari 24 jam.

Ia mengatakan, korban ditemukan tak bernyawa di rumahnya pada Jumat (21/11/2025) sekitar pukul 19.00 WIB.

"Tim dapat mengungkap dan mengamankan pelaku pukul 03.00 WIB, tepatnya 8 jam. Alhamdulillah tim dapat mengungkap dan menangkap terkait dengan peristiwa tersebut," ujarnya, Sabtu (22/11/2025).

AKP Anggi Eko Prasetyo mengatakan, motif di balik pembunuhan ini terkait penagihan uang tabungan korban yang dititipkan kepada pelaku.

Pasalnya, ketika ditagih oleh korban, pelaku justru meminta waktu untuk pengembalian karena uangnya telah digunakan.

Dalam penagian tersebut, keduanya sempat terlibat cekcok yang berujung penganiayaan hingga meregang nyawa.

"Uangnya untuk keterangan sementara itu digelapkan oleh pelaku," katanya.

(TribunBatam.id)

Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News

Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul “Kronologi Pembunuhan Tetangga di Cisarua Bogor Usai Tagih Uang Tabungan, Korban Dianiaya Saat Sholat”

Sumber: Tribun Bogor
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved