Pemerintah Filipina Usir Biarawati Australia, Harus Angkat Kaki dalam Waktu 30 Hari
Pemerintah Filipina memerintahkan biarawati asal Australia untuk meninggalkan negara tersebut dalam waktu 30 hari.
TRIBUNBATAM.id, MANILA - Pemerintah Filipina memerintahkan biarawati asal Australia untuk meninggalkan negara tersebut dalam waktu 30 hari.
Biro imigrasi Filipina menarik kembali visa misionaris patricia Anne Fox (71) karena bergabung dalam aksi protes terhadap pemerintah.
Fox merupakan seorang biarawati yang bergabung dalam misi pencari fakta internasional di Filipina selatan pada awal bulan ini untuk menyelidiki pelanggaran terhadap hak-hak petani dan masyarakat adat.
"Dia diketahui terlibat dalam akitivitas yang tidak sesuai dengan ketentuan dan persyaratan pada visanya," tulis kepala biro imigrasi Jaime Morente dalam surat perintah tersebut.
Fox yang telah berada di Filipina selama lebih dari 27 tahun itu harus keluar dari negara itu dalam tempo 30 hari.
Pengajuan visa misionarisnya, yang akan berakhir pada September 2018, dibatalkan pada Senin (23/4/2018).
Juru bicara imigrasi menyatakan Fox masih bisa mengunjungi Filipina dengan menggunakan visa turis.
Pengacara Fox, Jobert Pahilga mengatakan akan mengajukak pertimbangan kembali terkait kasus yang menjerat kliennya.
"Dia tidak berpartisipasi dalam aktivisan politik. Dia seorang biarawati," katanya.
Baca: RUSAK! Maya Bay Thailand Ditutup, Duterte Juga Perintahkan Tutup Barocay. Bagaimana Indonesia?
Baca: MENGEJUTKAN, Duterte Umumkan Filipina Keluar dari Mahkamah Kriminal Internasional
Baca: Mahkamah Internasional Selidiki Perang Narkoba ala Presiden Duterte yang Tewaskan Ribuan Orang
Sebelumnya, Presiden Filipina Rodrigo Duterte secara pribadi memerintahkan penahanan seorang biarawati asal Australia.
Fox sempat ditahan Biro Imigrasi pada Senin (16/4/2018) atas dugaan terlibat dalam aktivitas politik.
Kemudian, dia dibebaskan tanpa dikenai tuntutan pada hari berikutnya.
"Bukan militer yang menahan biarawati, tetapi itu perintah saya," kata Duterte.
"Saya memerintahkan investigasi karena perilakunya yang tidak tertib," ucapnya.
(kompas.com/Veronika Yasinta)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pemerintah Filipina Deportasi Biarawati asal Australia"