Remaja 15 Tahun Diperkosa di Semak-semak Saat Pulang Sekolah, Diancam Akan Dibunuh Kalau Berteriak

Pelajar berusia 15 tahun berinisial A ketika baru saja pulang sekolah. Kisah tragis dialami A ini membuat ia trauma paska kejadian tersebut.

Editor: Eko Setiawan

TRIBUNBATAM.id - Pelajar  berusia 15 tahun berinisial A ketika baru saja pulang sekolah.

Kisah tragis dialami A ini membuat ia trauma paska kejadian tersebut.

A (15), siswi asal Kecamatan Silat Hiliranak, Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, menjadi korban pemerkosaan yang dilakukan oleh K (16), di kawasan kebun sawit yang terletak di kawasan Dusun Sungai Ringin, Desa Seberu, Kecamatan Silat Hilir, Kalimantan Barat.

Peristiwa pemerkosaan yang terjadi pada Senin (18/3/209) sekitar pukul 11.30 WIB itu bermula ketika korban yang sedang pulang dari sekolahnya melintasi jalan di kawasan tersebut.

Secara tiba-tiba datanglah pelaku K dan menghampiri korban yang sedang berjalan.

Hasil Akhir Timnas U23 Indonesia vs Thailand Kualifikasi Piala Asia U23 - Garuda Muda Takluk 0-4

Bisa Service Motor Gratis, Yuk Ikuti Tribun Batam Jalan dan Sepeda Sehat Bersama Luwak White Koffie

Ibu Caleg Cantik Selingkuh Dengan Mantan Pejabat Pemprov, Panjat Tembok Ketika Ketahuan Istri Sah

Segera Hadir, Bzzworld Travel Siap Launching di Kota Batam, Simak Tanggal dan Tempatnya

Pelaku kemudian membaringkan korban secara paksa lalu mememerkosa A.

Keterangan terkait kejadian yang dialami oleh korban A tersebut diungkapkan oleh pihak kepolisian Polres Kapuas Hulu melalui Kasat Reskrim Polres Kapuas Hulu, Iptu Siko, saat ditemui pada Kamis (21/3/2019).

"Korban yang pada saat melintasi jalan tersebut, berjalan seorang diri, tiba-tiba muncul terlapor atau pelaku yang tidak tahu datang dari mana, kemudian memeluk korban dan merebahkan atau membaringkan korban ke tanah," ungkap Iptu Siko kepada para awak media, seperti dikutip Tribunbatam.id dari TribunWow.com, Jumat (22/3/2019).

Tak hanya itu, pada saat melakukan pemerkosaan terhadap korban yang masih di bawah umur, pelaku kemudian memberikan ancaman kepada korban untuk tidak berteriak.

Jika korban nekat berteriak, maka pelaku akan menghabisi nyawa korban.

Ramadhan di Depan Mata, Ini 5 Tips Tetap Nyaman dan Sehat Berpuasa Bagi Ibu Hamil, Yuk Kepoin!

Bongkar Aib Reino Barack Setelah Dipermalukan Syahrini, Ini Pengakuan Mahasiswa Indonesia di Jerman

Lelang Jabatan OPD Pemkab Anambas, Begini Tekinis Pelelangan Dilakukan BKPSDM

Hotman Paris Unggah Foto Ny Hotman di Masjid Camii Jepang, Ikuti Jejak Inces Syahrini?

"Kemudian korban yang berteriak sambil menangis, dan tidak berdaya, karena mulut korban di tutup oleh pelaku menggunakan kedua tangannya. Lalu pelaku membuka celana dan celana dalam korban," jelasnya.

Usai melakukan hal bejat tersebut, pelaku masih memberikan ancaman kepada korban agar tak melaporkan pemerkosaan yang dialaminya kepada siapapun.

Akibat pemerkosaan yang dialaminya, korban kini mengalami rasa sakit serta trauma.

"Setelah selesai menyetubuhi korban, pelaku pergi dan sempat mengancam, apabila korban melaporkan kejadian tersebut, pelaku akan membunuh korban," bebernya.

Korban kemudian segera melaporkan tindakan tak senonoh yang dialaminya itu kepada keluarganya.

Halaman
12
Sumber: TribunWow.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved