Sejumlah Tokoh Ditangkap

Terkait Ancaman Pendudukan Senayan 25 November, Ini Cerita Anggota DPR Nyat Kadir

Seluruh anggota DPR bertahan di gedung wakil rakyat di Senayan itu karena ada informasi ancaman sekelompok orang yang hendak menduduki DPR.

Trbun Batam/Amin
Nyat Kadir 

Boy menyebut, pertemuan membahas makar dilakukan setelah aksi 4 November yang berlangsung di depan Istana Negara.

"Indikasi ini (upaya makar) sudah ada, kami tidak menginginkan mobilisasi massa yang besar disalahgunakan pihak-pihak tertentu. Kami berusaha memilah mana yang murni dan mana yang dimanfaatkan oleh pihak tertentu dan bisa dihentikan," tambahnya.

Pengusutan dugaan makar tidak akan berhenti pada 10 tersangka. Penyidik Polda Metro Jaya masih akan mengembangkan kasus tersebut dan masih memungkinkan adanya penambahan tersangka.

Penyidik kini tengah menelusuri siapa penyandang dana. "Nanti masih dalam pemeriksaan semua, termasuk soal apakah ada uang dari pihak lain," kata Boy.

Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabagpenum), Humas Polri, Kombes Pol Martinus dalam kesempatan terpisah menyatakan penangkapan terhadap Rachmawati Soekarnoputri tetap mengedepankan nilai kemanusiaan.

"Tentu dalam kaitan hal ini juga ada rasa kemanusiaan," ujar Martinus, dalam acara Dikejar Makar yang digelar di Warung Daun, Cikini, Jakarta, Sabtu.

Setelah melakukan penangkapan polisi langsung melakukan cek kesehatan terhadap putri Bung Karno tersebut. Dari pemeriksaan kesehatan diketahui tensi adik kandung Megawati Soekarnoputri itu sangat tinggi.

Penyidik kemudian menunda pemeriksaan. "Kemudian kami tunda sampai tensinya bisa normal," ujarnya. Termasuk sebelum melakukan penyusunan berita acara pemeriksaan (BAP), juga dilakukan pemeriksaan kesehatan terlebih dulu.

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved