40 Tahun Perang di Afganistan, Satu Daerah Ini Sangat Aman. Bahkan Penduduknya pun tak Tahu ISIS

Wilayah tersebut merupakan area terpencil sehingga penduduknya tidak pernah tersentuh dengan konflik yang berlangsung puluhan tahun di negara mereka.

AFP /Gohar Abbas
Foto ini diambil 10 Oktober 2017 menunjukkan suku Wakhi yang nomaden di Afghanistan. Sultan Belgium berdiri dengan cucunya di luar rumahnya, di Koridor Wakhan, Afghanistan. 

Mereka harus menjalani keseharian dengan suhu di bawah titik beku selama lebih dari 300 hari dalam setahun.

Flu ringan saja bisa membunuh di sana, bahkan melahirkan berarti juga kematian.

Obat satu-satunya yang tersedia di Wakhan adalah opium yang menyebabkan seluruh populasi kecanduan.

Baca: PATUT Berbangga, Alat Musik Indonesia Laris Manis di Amerika. Transaksinya Tembus Rp 20 M

Tapi perubahan mungkin akan terjadi. Pemerintah Afghanistan sedang melakukan survei udara untuk menilai rute potensial yang menghubungkan Wakhan ke provinsi Badakhshan melalui jalur darat.

Cina juga sedang dalam pembicaraan dengan pemerintah Afghanistan untuk membantu membangun sebuah pangkalan militer di ujung utara koridor.

Jika semuanya membuah hasil, bisa membawa lebih banyak perdagangan, pariwisata, dan fasilitas medis yang sangat dibutuhkan.

Namun, bisa juga menjadi akhir terlindungnya Wakhi dari kebrutalan perang. (kompas.com/Veronika Yasinta)

Sumber: Kompas.com
Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved