Bermula Lemparan Kertas, Simak 5 Fakta Dibalik Viralnya Video Pak Joko 'Dibully' Muridnya di Kendal
Sebuah video viral sekelompok siswa yang diduga SMK NU 03 Kaliwungu Kendal, Jawa Tengah viral di media sosial. Ini 5 fakta dibaliknya.
“Biasanya juga tidak begitu. Itu hanya sekelompok anak saja, tidak satu kelas atau semua anak begitu. Yang dapat saya sampaikan yaitu tidak ada kekerasan dan pemukulan, tapi memang guyonan (candaan)nya kelewat batas,” sambungnya.
5. 'Saya Tidak Marah'
Meski dalam video Joko terlihat emosi, namun dia mengaku kalau ia tetap berusaha sabar.
“Saya tidak marah. Waktu itu setelah guyonan itu saya lanjut kerja (mengajar) sampai selesai. Ya, cuman harus sabar dan saya berusaha sabar,” ungkapnya.
Untuk persoalan selanjutnya, ia mengatakan akan seluruhnya menyerahkan hal tersebut kepada pihak sekolah dan pihak-pihak lain yang terkait.
“Itu urusan sekolah. Tugas saya sebagai guru melaksanakan kegiatan belajar-mengajar saja,” tuturnya.
“Setahu saya hari ini akan ada rapat antara keluarga murid dan sekolahan untuk membahas hal tersebut,” timpalnya.
6. Kronologi
Seperti yang tertera dalam Surat Pernyataan yang dikeluarkan pihak SMK NU 03 Kaliwungu Kendal, peristiwa itu terjadi pada Kamis, 8 November 2018 sekitar pukul 13.20 WIB.
Saat itu, Joko sedang mengajar ddi Kelas X TKR pukul 09.15-13.20 WIB.
menjelang berakhirnya jam pelajaran tersebut, anak-anak ramai bercanda, ada yang saling melempar kertas, dan salah satu kertas tersebut ada yang mengenai Pak Joko.
Pak Joko melakukan hal reaktif dengan melakukan gerakan seperti orang yang akan berkelahi.
Padahal, menurutnya itu hanyalah tindakan candaan semata.
Anak-anak pun semakin mendekati Pak Joko sambil tertawa-tawa menyentuh bagian tubuh Pak Joko.
Bagian inilah yang berkesan seolah-olah terjadi tindakan pemukulan dan pengeroyokan terhadap guru.