PILPRES 2019
UPDATE! Hasil Real Count KPU Pilpres 2019, Pukul 12.30 WIB. Pergerakan Suara Masih Lambat
Hingga Sabtu (20/4/2019) siang, pukul 2:15:03 progres real count KPU masih 4,6495 persen atau baru dari 37.817 dari 813.350 TPS di seluruh Indonesa.
Hasil real count KPU sampai Sabtu siang ini, pukul 12.30 WIB. Suara masih Lambat Bergerak
TRIBUNBATAM.id - Penghimpunan hasil perhitungan suara masih terus dikumpukna oleh KPU dan hasil scan plano C1 diumumkan melalui website resmi KPU.
Hingga Sabtu (20/4/2019) siang, pukul 2:15:03 progres real count KPU masih 4,6495 persen atau baru dari 37.817 dari 813.350 TPS di seluruh Indonesa.
• Man City vs Tottenham Hotspur - Pep Guardiola Siapkan Strategi Misi Balas Dendam
• TERBARU, Hasil Real Count KPU Pilpres 2019 Sabtu (20/4) Jam 10.00 WIB Data Masuk 4,64 Persen
Lambatnya pergerakan suara dapat dimaklumi karena rekapitulasi suara di tingkat PPK baru afektif dimulai pada Sabtu hari ini.
Belum lagi masih kesulitannya daerah menginput data ke pusat data KPU di Jakarta.
Meskipun KPU terus mengupdate perolehan suara melalui website, namun hal ini hanyalah pedoman karena rekapitulasi terakhir adalah berdasarkan penghitungan hitung manual plano C1.

Berdasarkan Undang-undang No 7 tahun 2017 tentang Pemilu, KPU memiliki waktu maksimal 35 hari setelah hari pencoblosan Pemilu 2019 untuk mengumumkan hasil penghitungan real count KPU.
Berdasarkan data real count KPU yang diakses TribunBatam,id, Sabtu (20/40/2019) siang, pukul 12:15:03, baru 37.817 dari 813.350 TPS atau 4.64954% yang ditampilkan.
Data real count menunjukkan persentase perolehan suara pasangan Jokowi-Amin dan pasangan Prabowo-Sandi masih terus berubah, namun sangat tipis.
Dari hasil tersebut, pasangan 01 Jokowi -Ma'ruf masih unggul 54,88 persen dengan totoal suara 3.974.960 suara.
Sementara, pasangan Prabowo-Sandi memperoleh suara 45,12 persen dengan totoal suara 3.267.434.
Hasil hitung real count Komisi Pemillihan Umum (KPU), indikatornya menunjukkan beberapa hal:

1. Prabowo-Sandi Menang di Sumatera.
Di Pulau Sumatera ada 10 provinsi.
Sampai Sabtu siang ini, Pasangan Prabowo-Sandi masih menguasai 6 provinsi di Pulau Sumatera, yaitu Aceh, Sumatera Barat, Riau, Jambi, Sumatera Selatan, dan Bengkulu.