BATAM TERKINI

Kepala Bayi Retak, Ini Kesaksian Dokter Pemeriksa Mayat Bayi Kembar yang Lahir di Kos Batam

Penemuan mayat bayi kembar yang dilahirkan sendiri oleh ibunya di kamar kos di Batuaji, Batam menunjukkan sejumlah kejanggalan.

TRIBUNBATAM.ID/IAN SITANGGANG
Mayat bayi kembar yang dilahirkan ibunya di dalam kamar kos ditemukan tersimpan dalam kamar dibungkus sprei dan dimasukkan ember cucian. 

Ia terbangun setelah azan Magrib setelah masuk waktu berbuka.

6. Kedua Bayi Sempat Hidup

Setelah melahirkan anak pertama dan anak kedua itu, Nilu memotong tali pusar anaknya dengan gunting yang ada di dalam kamar kosnya.

Saat anak pertama dan anak kedua lahir kondisinya masih hidup.

Karena terlalu lelah setelah melahirkan bayi kembar akhirnya Nilu tidak sadarkan diri. 

Ia pingsan selama delapan jam. Saat terbangun ternyata anaknya sudah meninggal dunia.

7. Tubuh Satu Bayi Terbungkus Sprei di Dalam Ember Cucian

Saat ditemukan di lokasi, jasad seorang bayi yang dilahirkan Nilu Kentari ditemukan terbungkus sprei dan diletakkan di dalam ember cucian. 

8. Setelah Sadar, Nilu Minta Bantuan Teman Kos 

Setelah pingsan selama 8 jam, Nilu akhirnya tersadar dan meminta bantuan teman kosanya dan memberitahu mereka jika dia baru saja melahirkan anak kembar.

Karena takut, teman kos Nilu melaporkan hal itu pada Ketua RT setempat hingga akhirnya Nilu dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis.

Sementara kedua jenazah bayi tersebut dibawa ke RS Bhayangkara. (Tribunbatam.id/setiawan_koe)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved