Alharhum Ustaz Arifin Ilham Dimakamkan Kamis (23/5) Ba'da Zuhur di PPASA Gunung Sindur Bogor

Alharhum Ustaz Arifin Ilham Dimakamkan Kamis (23/5) Ba'da Zuhur di PPASA Gunung Sindur Bogor

TRIBUNBATAM.id, JAKARTA - Almarhum Ustaz Arifin Ilham, akan dimakamkan, Kamis (23/5/2019).

Ia akan dibawa dari Penang, Malaysia menuju tanah air untuk dimakamkan.

“Belum ada kepastian. Soalnya masih simpang siur, ada yang bilang pukul 08.00 atau pukul 10.00. Soalnya saat ini mas Alvin (anak Ustaz Arifin) sedang tidur,” ujar Adit, asisten Alvin dihubungi lewat telpon, Kamis (23/5/3019).

Sementara itu, di kediaman Ustaz Arifin Ilham sudah dipersiapkan berbagai perlengkapan.

Jenazah akan disalatkan setibanya dari Penang.

“Bangku-bangku udah siap, semua udah siap tinggal nanti kami salatkan. Tapi sejauh ini belum ada media yang datang," katanya.

• Ustaz Yusuf Mansur Ungkap Kata-kata Terakhir Ustaz Arifin Ilham Sebelum Meninggal Dunia

• Mahfud MD Sebut Prabowo-Sandi Bisa Berbalik Unggul 55% atas Jokowi-Maruf, Ini Penjelasannya

• Kisah Kapolres Jakpus Terjebak Ditengah Kericuhan Massa Aksi 22 Mei: Tolong Bantu Kami Pak Ustaz . .

Adit hanya dapat memastikan, jenazah akan dimakamkan selepas zuhur atau sekira pukul 13.00 WIB.

Ustaz Arifin akan dimakamkan di Pondok Pesantren Al Quran dan Sunnah Az-Zikra (PPASA), Gunung Sindur, Bogor, Jawa Barat.

“Tapi yang pasti almarhum disalatkan saat zuhur di Gunung Sindur,” katanya.

Informasi lain dari Kokom, adik Ustaz Arifin Ilham, jenazah kemungkinan akan diterbangkan dari Penang sekira pukul 08.00 waktu setempat.

“Kira-kira sampai Sentul pukul 10.00,” katanya saat dihubungi Tribunnews.

Sakit

Kondisi sakit Ustaz Arifin Ilham sudah cukup lama terdengar.

Akhir tahun 2018, pendakwah asal Banjarmasin, Kalimantan Selatan itu, diberitakan menderita sakit kanker nasofaring dan kanker getah bening stadium 4A.

Sebelum dirawat di Penang, Malaysia, ia pernah pula mendapat perawatan di RSCM.

Dikabarkan sembuh

Ustaz Arifin Ilham sempat dikabarkan sembuh dari sakitnya. Padahal proses pengobatan waktu itu baru berjalan dua bulan.