Hari Anak Nasional 23 Juli 2019, Kenali Permainan Anak Jaman Dulu Agar Tidak Kecanduan Gadget

Hari Anak Nasional (HAN) di Indonesia diperingati diperingati hari ini, Selasa 23 Juli 2019, kenali jenis permainan anak jaman dulu yang hampir dilup

BANGKAPOS
ilustrasi permainan petak umpet 

Layang-layang biasanya dimainkan oleh anak-anak pada waktu sore hari.

Mainan favorit anak laki-laki ini terbuat dari kertas minyak dan kerangka bambu.

Lalu disambungkan dengan tali kenur untuk mengendalikan layangan.

Namun, permainan ini sudah jarang dimainkan oleh anak-anak..

7. Congklak

Congklak
Congklak (PorosBumi.com)

Congklak adalah permainan yang dimainkan oleh dua orang pemain.

Permainan ini menggunakan papan congkak dan biji congklak yang berjumlah 49 biji lalu dibagi ke 14 lubang kecil.

Pemain yang memulai pertama membagikan biji yang ada didaerahnya ke lubang lubang lainnya dan lubang besar adalah milik masing-masing pemain.

Membagikan biji secara berputar dengan satu biji congklak dan begitu seterusnya hingga biji congklak habis.

8. Benteng

Benteng
Benteng ()

Benteng adalah permainan anak jaman dahulu tanpa biaya tapi juga seru.

Cara bermainnya yaitu membuat dua kelompok yang terdiri 4-8 anak perkelompok.

Setiap kelompok memiliki markas masing-masing, biasanya berupa batang pohon atau tiang.

Setiap kelompok akan berusaha merebut markas lawan.

Masing-masing kelompok saling berunding dan siapa yang menang berhak mengejar lawan dan merebut markasnya.

Anggota kelompok yang tertangkap atau tersentuh akan dijadikan tawanan dan diletakkan di samping markas.

Jika kelompokknya berhasil menyentuh anggota kelompoknya yang menjadi tawanan maka dia bebas.

Biasanya ada satu orang yang khusus menjaga markas.

9. Gatrik

Gatrik
Gatrik ()

Permainan tradisional satu ini menggunakan dua batang bambu yanh tipis dan berukuran 30 cm dan 15 cm.

Biasanya dimainakan oleh dua kelompok masing-masing berangotakan 3 - 4 dan memiliki pos masing--masing.

Setiap kelompok memiliki tugas masing-masing, satu yang melempar bambu dan satunya lagi menerima bambu yang dilempar.

Jika bambu tertangkap maka akan bertukar peran.

10. Ular tangga

Ular Tangga
Ular Tangga ()

Permainan ular tangga sering digunakan oleh anak-anak jaman dulu untuk bermain.

Ular tangga terdiri dari kotak-kotak yang memiliki nomor 1 - 100.

Angka 1 bertuliskan start dan 100 bertuliskan finish.

Dipertengahan kotak akan dapat gambar tangga dan ular, tangga berfungsi untuk menaikkan ke angka yang dituju jadi tak perlu melewati kotak.

Kebalikannya, ular membuat pemain turun dari kotak yang ditempatinya, misalnya kepala ular di 98 lalu ekor di 54 maka pemain harus turun ke 54.

Siapa yang mencapai finish terlebih dahulu itulah yang menang.

Itulah jenis permainan anak jaman dulu atau permainan tradisional yang patut kita kenalkan saat peringatan Hari Anak Nasional (HAN) di Indonesia.(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved