Jadah Makanan Khas Asal Kerinci Provinsi Jambi hadir di Batam, Yuk yang Penasaran Langsung ke Sini

Ingin merasakan penganan khas Kerinci, Provinsi Jambi ? Jika penasaran, anda tak perlu menempuh jarak jauh ke daerah tersebut untuk mencicipinya.

Editor: Eko Setiawan
TRIBUNBATAM.ID/NABELLA HASTIN PINAKESTI
Suasana saat produk Jadah Kito Kerinci sudah selesai di olah oleh Rekan Kito Kreatif (RKK) 

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Ingin merasakan penganan khas Kerinci, Provinsi Jambi ? Jika penasaran, anda tak perlu menempuh jarak jauh ke daerah tersebut untuk mencicipinya. 

Sejumlah pemuda asal Kerinci , Provinsi Jambi melalui perkumpulan Rekan Kito Kreatif (RKK) mengenalkan budaya kerinci di Kota Batam, salah satunya dari segi kuliner yaitu Jadah Kito Kerinci.

“Tujuan RKK ini sebetulnya untuk lebih mengenalkan budaya kerinci khususnya di Kota Batam ini,” ujar Ketua RKK, Aulia, Minggu (11/8).

Ia mengatakan, jadah merupakan kuliner khas kerinci Jambi yang berbahan dasar beras ketan, gula pasir, gula kelapa, minyak kelapa serta santan murni tersebut memiliki tekstur kenyal dan bercita rasa gurih serta manis.

Ramalan Zodiak Besok Senin 12 Agustus 2019, Taurus Perhatikan Kesehatan, Gemini Saatnya Melamar Doi

Kebakaran Hutan di Bintan Terjadi Lagi, Kapolres Bintan AKBP Boy Herlambang Ancam Pelaku

Soal Bisnis Surat Kabar, Begini Kata Warren Buffett

Lebaran Bersama Suami, Istri Tersangka Penyuap Gubernur Kepri Nurdin Basirun Dilarang Selfie

Sedangkan imbuhan Kito Kerinci pada produk jadah yang dihasilkan merupakan penambahan identitas agar masyarakat mengetahui makanan tersebut adalah hasil buatan masyarakat Kerinci, Provinsi Jambi.

Sudarwan, juru masak Jadah Kito Kerinci sekaligus anggota RKK mengatakan proses pembuatan makanan tradisional tersebut memerlukan waktu selama tujuh hingga delapan jam.

“Dan itu harus terus diaduk, untuk menciptakan cita rasa yang pas. Untuk mengaduknya butuh sepuluh orang karena bergantian,” sebutnya.

Sudarwan mengatakan, pembuatan jadah tersebut biasanya dilakukan pada saat perayaan hari-hari besar seperti idul fitri dan idul adha.

Proses pembuatan Jadah Kito Kerinci yang dilaksanakan di Garden Cafe, Batam Centre tersebut juga ditanggapi oleh Ketua Lembaga Adat Melayu (LAM) Kecamatan Batam Kota, Datuk Wan Gamal.

Meski Bukan Muslim, Aktor Betrand Antolin Ikut Berkurban, Ucapkan Doa Umat Muslim Dapat Berkah

Download Lagu MP3 Full Album Terbaru Noah Band, Keterkaitan Keterikatan

6 Hidangan Ikonik di Malaysia, Cocok Jadi Menu Sarapan Pagi Bersama Keluarga

“Kegiatan ini sangat positif sekali, karena ini merupakan wadah bagi para pemudi-pemuda untuk mengambangkan kreatifitasnya, dan kami sangat mendukung,” sebutnya.

Damra Zain, selaku ketua masyarakat kerinci di Provinsi Kepri mengatakan rasa bangganya dengan kegiatan yang dilakukan tersebut.

“Saya sangat bangga dengan kegiatan muda yang inivatif dan kreatif khususnya untuk budaya kerinci, dengan adanya kegiatan ini mengangkat budaya kerinci harapannya bisa dikenal oleh masyarakt Batam dan juga merambat ke level internasional,” katanya.

Panduan Tips Mudah Membeli Oleh-oleh Haji Terbaik di Arab Saudi

Ternyata Oknum Guru Honorer Pria di Tanjungpinang Sudah 16 Kali Lecehkan Murid Laki-laki Loh

Lebih lanjut, Aulia menjelaskan, tak hanya dari segi kuliner saja yang ingin dikenal kepda masyarakat Kota Batam, tetapi bentuk budaya lain dari kerinci, Jambi kedepan akan ditampilkan oleh RKK.

“Target besar kita yaitu ingin mengadakan bazar dimana isinya nanti seluruh budaya dari kerinci jambi, mulai dari kuliner hingga pertunjukan budaya seperti tari maupun pencak silat,” ungkapnya. (Tribunbatam.id/Nabella Hastin Pinakesti) 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved