Detik-detik Gembong Narkoba Ditembak Mati, Tendang Petugas dan Kabur Dengan Tangan Terikat
Beberapa kali tembakan peringatan untuk pelaku tidak juga didengarkan petugas kepolisian. Tak heran, polisipun membidik pelaku yang sedang berlari ke
Dari tangan pelaku diamankan narkotika jenis shabu seberat 12,200 kg brutto, 220 Butir Pil Ekstasi, Happyfive 550 Butir (55 Strip).
• Ibu Guru Cantik Ajak Anak Didiknya Seranjang Bersama Selingkuhan di Kosan
• Download MP3 Lagu Terdiam Sepi Via Vallen (Nazia Marwiana), Lirik Lagu dan Video Klip
Semula, Eddy Johan ditangkap di rumahnya di perumahan Taman Harapan Indah Tanjung Sengkuang, Kota Batam, Kepri.
Kabid Humas Polda Kepri Kombes S Erlangga menjelaskan, setelah ditangkap, lalu polisi yang terdiri dari Bareskrim Polri dan Polda Kepri itu membawa Eddy ke Marina Sekupang.
Untuk memberitahukan keberadaan seseorang yang disebut Polri Mr.X. Yang terlibat satu jaringan dengan ketujuh tersangka.
Untuk keamanan petugas, tangan Eddy sempat diborgol. Agar tidak melarikan diri. Namun, setelah tiba di Marina itu, Eddy tiba-tiba berontak dan mendorong petugas pakai kaki. Dan berusaha melarikan diri.
• 6 Mobil Damkar dan Water Canon Padamkan Kebakaran di Hutan Bandara Hang Nadim Batam
• Download MP3 Lagu Terdiam Sepi Via Vallen (Nazia Marwiana), Lirik Lagu dan Video Klip
"Saat tiba di lokasi tersangka (Eddy) mendorong petugas dan berupaya melarikan diri. Lalu dilakukan tembakkan peringatan agar yang bersangkutan berhenti, akan tetapi tidak digubris oleh tersangka, akhirnya dilakukan tindakan tegas terukur," katanya.
Lebih jelas dikatakan Direktur Ditresnarkoba Polda Kepri Kombes K Yani. Kejadian Selasa (5/11/2019) pukul 22.15 WIB, Eddy saat berusaha kabur diberikan lagi tembakan peringatan.
Hanya saja, tembakan itu meleset mengenai dada dan pinggul Eddy. Saat itu juga, Eddy mengembuskan nafas terakhir alias tewas.
"Kemudian dibawa ke RS Bhayangkara Polda Kepri. Untuk kemudian diserahkan kepada pihak keluarga," kata K Yani.
Jaringan Internasional
Gembong Narkoba Sindikat Malaysia Ditembak Mati di Batam, Mr X Masih DPO
TRIBUNBATAM.id, BATAM - Jaringan peredaran narkotika internasional di Provinsi Kepri masih terus menjadi perhatian pihak kepolisian.
Pasalnya, sosok Mr X hingga kini masih belum dapat ditangkap.
Mr X sendiri merupakan sosok tak terpisahkan dari kelompok ini.
Dia ikut mengatur dan mengendalikan peredaran sabu di lapangan, termasuk di Kota Batam.