BATAM TERKINI
SISWA SMP di Batam yang Tolak Hormat Bendera Ikut Ujian Akhir Semester I
Dua siswa SMP Negeri 21 Batam berinisial DH dan WS yang sebelumnya menolak hormat bendera, ikut ujian pertengahan semester tahun ajaran 2019-2020
Orangtua siswa merasa punya alasan tersendiri hingga anaknya menolak hormat bendera, namun di sisi lain orangtua tetap menginginkan anaknya sekolah.
Berikut sejumlah fakta yang berhasil dirangkum TRIBUNBATAM.id :
Tolak Hormat Bendera
Dua siswa SMPN 21 Batam menolak hormat bendera merah putih dan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya saat upacara bendera.
Sebelumnya telah beberapa kali dilakukan mediasi oleh pihak sekolah agar orangtua dan juga anak, mau menghormat bendera dan juga menyanyikan lagu Indonesia Raya.
Tetapi hal tersebut tidak diindahkan.
• Pendeta Sumargono : Saksi Yehowa Bukan Kristen Protestan
Didasari Keyakinan
Herlina, orangtua kedua siswa SMPN 21 Batam mengaku anak mereka tetap ikut hormat bendera.
Namun posisinya bukan mengangkat tangan, tetapi posisi siap.
"Anak kami tetap hormat, tetapi posisinya siap, tidak angkat tangan," kata Herlina.
Mengenai angkat tangan kata Herlina, hal itu bertentangan dengan iman kepercayaan mereka.
"Mengangkat tangan itu bertentangan dengan batin kami. Jadi tidak mungkin kita paksakan," kata Herlina
Hasil Rapat Siswa Dikeluarkan
Sebelum keputusan drop out (DO) atau dikeluarkan dari sekolah, pihak sekolah telah melakukan rapat bersama sejumlah instansi berwenang.
Yakni hasil rapat kepala sekolah bersama Disdik dan juga Danramil Batam Barat, Kota Batam, Provinsi Kepri, Senin (25/11/2019) di SMPN 21 Sagulung.