BATAM TERKINI
8 Kru Kapal MV Wavemaster 6 Sudah Boleh Pulang usai Dikarantina di Batam, Hasil Lab Pasien Negatif
Romel bilang 8 crew kapal MV Wavemaster yang masuk dalam karantina juga akan segera bebas. Setelah hasil lab menunjukkan negatif
Penulis: Beres Lumbantobing | Editor: Dewi Haryati
BATAM, TRIBUNBATAM.id - Setelah dua hari menjalani masa karantina di ruang karantina lantai 3 gedung Asrama Haji, Batam Center, sebanyak 8 crew kapal MV Wavemaster 6 akhirnya dapat kembali melanjutkan aktivitas seperti biasa.
Hal itu dikatakan Kepala Bidang Pengendalian Karantina dan Survei Lan Evidemiologi, Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas 1 Batam, Romel Simanungkalit, Sabtu (1/2/2020).
"Hasil laboratorium dari Kemenkes terkait pemeriksaan seorang pasien yang diisolasi di RSUD Embung Fatimah sudah keluar, dan hasilnya negatif," ujar Romel.
Secara otomatis, kata dia 8 crew kapal MV Wavemaster yang masuk dalam karantina juga akan segera bebas.
"Kita sedang mengurus administrasi mereka, mungkin sore atau paling lambat besok mereka sudah kembali ke kapal untuk melanjutkan aktivitas berlayar," ujarnya.
• Bawa Penumpang Diduga Suspect Virus Corona, KKP Batam Tunda Keberangkatan Kapal MV Wavemaster 6
• 8 Kru Kapal MV Wavemaster 6 Dikarantina di Lantai 3 Asrama Haji Batam, Pengelola: Isinya Hanya Kamar
Kata dia, pihak Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas 1 Batam akan menyurati pihak perusahaan kapal tempat dimana mereka bekerja. Hal itu untuk menjaga nama baik di tempat mereka bekerja.
"Kita apresiasi atas sikap 8 crew itu iya, mereka koperatif dan mengikuti aturan yang ada," ujarnya.
R Diperbolehkan Pulang dari RSUD EF Batam
Pasien berinisal R (40) yang menjalani masa karantina selama dua hari di Rumah Sakit Embung Fatimah Kota Batam, sudah diperkenankan pulang ke rumahnya, Sabtu (1/2/2020).
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) Tjetjep Yudiana menegaskan, R sudah bisa pulang karena dia dinyatakan negatif virus corona.
"Jadi pasien itu sudah bisa pulang. Karena dia dinyatakan negatif virus Corona," ujar Tjetjep kepada TRIBUNBATAM.id, Sabtu (1/2/2020) sore.
Menurut Tjetjep, upaya cegah tangkal yang dilakukan oleh seluruh instansi terhadap peredaran virus corona ini sudah berjalan secara baik. Hasil laboratorium memastikan Rahmat tidak terpapar virus corona.
"Delapan anak buah kapal itu juga sudah dipulangkan hari ini," ungkap Tjetjep.
Tjetjep mengatakan kepulangan R ini menjadi kabar baik bagi seluruh masyarakat Kepri. Ia kemudian mengimbau masyarakat agar tidak khawatir akan kehadiran virus corona tersebut.
Sudah Membaik
Warga Batam R (40) yang diduga terpapar virus corona dikabarkan kondisi kesehatannya sudah mulai membaik.