MUSDA DPD GOLKAR KEPRI
Perwakilan DPD dan DPP Punya 1 Suara, Ini Aturan Musda ke IV DPD Golkar Kepri
Sesuai aturan partai, masing-masing DPD di kabupaten/kota, termasuk Provinsi hingga DPP memiliki satu suara dalam Musda di Natuna nanti.
Berlangsung di Kabupaten Natuna, Musda sendiri menjadi panggung bagi kader Golkar Kepri lainnya untuk 'unjuk gigi' menggantikan pria yang kini duduk di kursi DPR RI itu.
Nama-nama seperti Taba Iskandar, Rizki Faisal, Ruslan Ali Wasyim, Ade Angga, dan Teddy Jun muncul ke permukaan sebagai sosok yang digadang-gadang akan ikut bertarung dalam pemilihan calon ketua nantinya.
Menyikapi ini, Sekretaris Kosgoro Kepri, Sudirman berkomentar.
• Paling Senior, Taba Iskandar Siap Bertarung di Musda Golkar Kepri
• Reaksi Ansar Ahmad Terkait Pilkada Kepri, Sayanglah, Capek Berjuang di DPR RI Belum Hilang
Menurutnya, Golkar Kepri tak akan kehabisan kader untuk mencari pengganti Ansar Ahmad, yang juga pernah menjabat sebagai Bupati Bintan.
"Kami menolak kader karbitan. Silahkan kader-kader terbaik Partai Golkar untuk bertarung dalam kontestasi pemilihan Ketua DPD Partai Golkar Kepri periode 2020-2025," tegasnya kepada TribunBatam.id, Minggu (1/3/2020).
Ia berharap pelaksanaan Musda dapat berjalan lancar tanpa ada penyimpangan, kekerasan atau pemaksaan kehendak.
"Jalankan saja sesuai AD/ART partai dan petunjuk pelaksanaan (juklak) partai," sambungnya.
Menurutnya, Kosgoro sebagai organisasi yang melahirkan Partai Golkar menolak keras jika calon ketua nantinya tidak lahir dari kaderisasi partai selama ini alias karbitan.
Semangat pemimpin Golkar Kepri nantinya, kata Sudirman lagi, dapat membawa arah politik yang jelas bagi partai jelang dilaksanakannya Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Kepri.
"Ketua itu amanah. Semoga siapapun nantinya dapat menjaga solidaritas dan dapat membawa partai meraih kesuksesan," ucapnya.
Pelaksanaan Musda ke IV Golkar Kepri sendiri akan berlangsung sejak tanggal 2 Maret 2020 hingga 4 Maret 2020.
Momentum Susun Strategi
Pelaksanaan Musyawarah Daerah (Musda) ke IV DPD Partai Golkar menjadi momentum untuk merapatkan barisan untuk meramu kekuatan di Pilkada Kepri.
Arah Golkar di Pilkada Kepri, menurutnya akan ditentukan pada kepemimpinan ketua baru setelah Musda di Kabupaten Natuna tersebut dilaksanakan.
"Berbicara kekuatan politik, tentu mengacu ke sana nantinya (Pilkada Kepri 2020). Dengan adanya ketua baru, menentukan kemana kapal akan berlabuh," ucap Wakil Ketua DPD Partai Golkar Batam, Amrullah Rasal, Minggu (1/3/2020).