MUSDA DPD GOLKAR KEPRI
Perwakilan DPD dan DPP Punya 1 Suara, Ini Aturan Musda ke IV DPD Golkar Kepri
Sesuai aturan partai, masing-masing DPD di kabupaten/kota, termasuk Provinsi hingga DPP memiliki satu suara dalam Musda di Natuna nanti.
Sayangnya, sejauh ini kata Rasal pengurus pusat belum memberikan keputusannya terhadap sosok calon yang akan dipastikan akan bertarung.
Namun demikian, Rasal yakin jika pengurus pusat akan mempertimbangkan masukan dari setiap pengurus di daerah.
"Sifat pengambilan keputusan di Golkar adalah kolektif kolegial. Namun pertimbangan dari ketua nantinya juga akan didengarkan oleh kader lain," ungkapnya.
Sejumlah nama seperti Rizki Faisal, Taba Iskandar, Ruslan Ali Wasyim, Teddy Jun, serta Ade Angga digadang-gadang akan mengisi pemilihan ketua baru menggantikan Ansar Ahmad yang kini duduk di kursi DPR RI.
Muncul 2 Nama
Musyawarah Daerah (Musda) Partai Golkar Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) akan segera digelar selama dua hari di Natuna, Kepri.
"Mulai 2 sampai 4 Maret mendatang, dan acara dilaksanakan di Natuna. Ini adalah Musda ke 4," ujar Sekertaris DPD Golkar Kepri Agustar, Rabu (26/2/2020).
Musda pertama DPD Golkar Kepri telah digelar di Pekanbaru, Riau. Sementara Musda ke 2 dan 3 digelar di Kota Batam.
"Untuk Stering Comitte (SC) diketuai oleh Taba Iskandar, saya sebagai anggota SC nantinya," jelasnya.
Saat ini ada rumor yang beredar yang mengatakan ada dua nama calon yang akan bertarung merebut jabatan ketua DPD Golkar Kepri yakni Dewi Kumala Sari dan Rizky Faisal.
Terkait hal itu, Agustar mengatakan bahwa hal itu sah-sah saja.
Namun, dalam proses penjaringan belum ada satu nama calon pun yang masuk.
"Nantinya harus ada pengesahan tata tertib dulu, baru masuk tahapan penjaringan, pencalonan, dan pemilihan, pada tahap tatib itulah dulu harus dijalankan. Jadi belum ada nama-namanya," ujarnya.
Selanjutnya, terkait hak suara di Gokar sendiri, Agustar menjelaskan soal hak suara tersebut.
"Kalau di Golkar, yang mempunyai suara memilih calon hanya satu di masing-masing DPD Golkar Kabupaten/Kota. Selanjutnya, DPD Provinsi juga satu dan DPP satu pula, serta sayap partai Golkar masing-masing satu juga," ujarnya.(TribunBatam.id/Endra Kaputra/Ichwan Nur Fadillah)