Viral Video TKI Korea Datang Dengan Buldoser Robohkan Rumah, Tak Terima Istri Hamil Sama Cowok Lain
Seorang Tenaga Kerja Indonesia asal Korea ngamuk bawa buldoser hancurkan salah satu rumah
Korban diketahui telah melakukan hubungan gelap hingga perempuan kekasihnya yang merupakan istri orang berbadan dua.
Kapolres Gresik AKBP Kusworo Wibowo mengatakan, usai mengetahui identitas korban pihaknya langsung melakukan serangkaian penyelidikan.
Dari hasil penyelidikan inilah terbongkar adanya persekongkolan pembunuhan yang dirancang oleh suami dari kekasih gelap korban.
"Diketahui, motif pembunuhan adalah korban telah menghamili istri seorang TKI berinisial J, warga Sampang. Hamil hingga lima bulan," terang Kusworo, Kamis (9/1/2020).
Kisah persekongkolan pembunuhan bermula ketika J yang bekerja sebagai TKI J pulang dari luar negeri tempatnya bekerja pada bulan November 2019.
Saat tiba di rumahnya di Sampang Madura J mendapati istrinya hamil, padahal selama ini ia berada dan bekerja di luar negeri.
Mengetahui istrinya hamil, J mengumpulkan pelaku lainnya yang merupakan saudaranya sendiri untuk mencari keberadaan korban bernama Mad Mola itu untuk dibunuh.
Total ada tujuh orang yang terlibat dalam pembunuhan yang dirancang oleh J.
"Total ada tujuh pelaku pembunuhan, dua kita amankan, sisanya sedang kita lakukan pengejaran," tambah Kusworo.
Pelaku pertama yang ditangkap ialah Sugiyanto, diamankan di Dusun Kembang Timur, Desa Ketapang Timur, Kecamatan Ketapang, Kabupaten Sampang.
Sugiyanto ditangkap dirumahnya pada Selasa (7/1/2020) pukul 01.00 Wib bersama jajaran Polres Sampang.
Kemudian, pelaku lainnya adalah Abdur Rohman, ditangkap di Jalan Kedondong No. 2 Desa Waturejo, Kecamatan Arut Selatan, Kabupaten Kotawaringin Barat, Provinsi Kalimantan Tengah.
Sugiyanto berperan untuk membujuk korban.
Diketahui korban sedang bersembunyi di Gresik usai mengetahui J pulang dari luar negeri.
Kemudian, Sugiyanto menjemput korban di Gresik bersama Mad Ribut yang saat ini masih DPO, menggunakan mobil Toyota Avanza berwarna abu-abu.