KEBAKARAN LAHAN DI BINTAN

Mobil Water Cannon Polres Bintan Dikerahkan Bantu Padamkan Api di Lahan Gambut Desa Bintan Buyu

Mobil water cannon Polres Bintan dikerahkan untuk membantu pemadaman api yang membakar lahan gambut di Desa Bintan Buyu, Teluk Bintan, Bintan, Kepri.

TribunBatam.id/Alfandi Simamora
Mobil water cannon milik Polres Bintan dikerahkan untuk memadamkan api yang membakar lahan di Kampung Kebun Sari RT 08/RW 04 Km 49, Desa Bintan Buyu, Kecamatan Teluk Bintan, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepri, Minggu (29/3/2020). 

"Sudah padam, hampir satu jam lebih kita lakukan proses pemadaman," ucap Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Damkar Toapaya, Nurwendi, Rabu (5/2/2020).

Ia melanjutkan, pihaknya saat ini masih memastikan kondisi api benar-benar padam di lokasi.

"Saat ini kita hanya memastikan api benar-benar padam," tuturnya.

Dari informasi yang didapatkan Tribun di lapangan, kebakaran terjadi sekira pukul 10.00 WIB.

Pihaknya langsung turun ke lokasi untuk melakukan proses pemadaman api.

Ia menyebutkan, satu unit mobil pemadam kebakaran sudah diturunkan ke lokasi. Tim juga sudah melakukan proses pemadaman api.

"Kami belum mengetahui penyebab Karhutla," ungkapnya.

Dari kebakaran lahan ini, hampir setengah hektare lahan terbakar.

Awal 2020, Karhutla di Bintan Belum juga Tuntas

Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Kabupaten Bintan, Provinsi Kepri belum juga tuntas.

Awal tahun 2020, setidaknya belasan Hektare lahan dan hutan hangus dilalap api. Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Damkar Toapaya, Nurwendi menuturkan, belasan hektare lahan dan hutan yang terbakar di Wilayah Bintan di bulan Januari 2020 kemarin di perkirakan mencapai 15 Hektare.

"Lokasi karhutla kebanyakan terjadi di simpang Gesek Km 24, Bukit Zaitun Kangboy, Galang Batang, Trikora dan di daerah Toapaya," ucapnya, Minggu (2/2/2020).

Nurwendi menyebutkan, UPT Damkar Toapaya baru menangani karhutla di wilayah Galang Batang, Sabtu (1/2/2020) kemarin.

Satu unit mobil damkar diturunkan untuk memadamkan api di lokasi kebakaran yang terjadi di beberapa titik.

"Namun karena titik kebakaran berada di tengah hutan serta tidak ada akses jalan untuk menjangkau lokasi kebakaran. Kami tidak bisa memadamkan api dan kebakaran masih terjadi di bagian tengah hutan Galang Batang tersebut," ungkapnya.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved