HUMAN INTEREST
KISAH Pedagang Kelinci di Batam Nyambi Jualan Masker saat Corona Mewabah Untuk Hidupi Keluarga
Akibat hantaman corona yang mengakibatkan jualan kelincinya kurang diminati, Hafiz memilih beralih jualan masker sambil tetap menjajakan kelincinya.
Penulis: Beres Lumbantobing |
Alhasil sejak berjualan masker di tepian jalan, Hafiz berhasil meraup keuntungan hingga jutaan rupiah dalam sehari.
Kepada TRIBUNBATAM.id, Hafiz bercerita bahwa awal mula berjualan masker sejak satu bulan lalu ia mampu membayar cicilan kredit motor dan rumah serta mendapatkan keuntungan yang lebih banyak jika dibanding dengan hasil penjualan kelinci.
“Gak banyak-banyak tapi lumayan lah,” ucapnya.
Sejak satu bulan lalu jualan masker dapat dapat lah nambah penghasilan tambahan di samping jualan kelinci.
“Jualan kelinci masih jalan, ada itu di samping,” ucapnya sembari menunjuk mobil yang membawa hewan kelinci tidak jauh dari dagangan maskernya.
“Jadi sembari jualan kelinci, saya juga jualan masker, hehe,” lanjutnya sembari tersenyum.
Sembari melanjutkan cerita, Hafis terus memajang dagangan maskernya.
Ia memilah harga jenis masker yang dijual.
Pantauan Tribun dagangan maskernya cukup ramai dikunjungi pembeli.
Tak sedikit warga yang membeli masker 3 hingga 10 Pcs. Mereka sili berganti berdatangan.
Hal itu pula lah yang menambah keuntungan Hafis.
“Alhamdullilah sepekan penjualan lumaya banyak, apalagi 2 hari terakhir bisa tembus jutaan rupiah,” kata Hafis.
Bukan tanpa alasan, di tengah pendemi covid-19 warga banyak yang berburu masker.
Apalagi, masker kian hari pun makin sulit di dapat.
Ditambah lagi pemerintah kota Batam menerapkan setiap warga wajib masker sebagai bentuk upaya pencegahan penularan Covid-19 membuat beberapa pedagang masker makin laris.