VIRUS CORONA DI BATAM

Abaikan Pembatasan Jarak saat Pandemi Corona, 3 Sopir Angkot Dibawa ke Mapolsek Batuaji

Ketiganya kedapatan oleh anggota sedang asyik minum tuak setelah selesai bekerja. Mereka dibawa karena berkumpul hingga larut malam.

TribunBatam.id/Ian Sitanggang
Tiga sopir angkot yang dibawa ke Mapolsek Batuaji. Ketiga dibawa karena mengabaikan pembatasan jarak saat pandemi virus Corona. Mereka kedapatan asyik berkumpul sambil meminum tuak sesudah bekerja. 

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Tiga sopir angkutan umum di Kota Batam, Provinsi Kepri dibawa ke Mapolsek Batuaji.

Itu setelah ketiganya kedapatan oleh anggota sedang asyik minum tuak setelah selesai bekerja. Mereka dibawa karena berkumpul hingga larut malam.

Di tengah wabah virus Corona, jajaran Polsek Batuaji setiap hari melakukan patroli memberikan imbauan kepada masyarakat agar tetap berada di rumah. Tujuannya, untuk memutus rantai penyebaran virus Corona.

Sayangnya, masih ada saja warga yang mengabaikan seruan itu, bahkan masih berkerumun di luar hingga larut malam.

Kapolsek Batuaji, Kompol Syafruddin Dalimunthe, sangat menyesalkan tindakan masyarakat Batuaji yang sampai saat ini, masih terkesan santai dengan kondisi yang ada.

"Tadi malam saat patroli, masih kami temukan warga yang berkumpul sampai larut malam di luar rumah," kata Syafruddin, Minggu (3/5/2020).

Syafruddin mengatakan selain nongkrong sampai larut malam, banyak juga warga yang tidak mengenakan masker.

Dia mengatakan, tiga sopir tersebut selanjutnya diminta untuk membuat surat pernyataan untuk tidak mengulangi perbuatannya.

"Kami berharap masyarakat taat dan ikuti anjuran pemerintah. Ini demi kesehatan dirinya sendiri dan orang lain," ucapnya.

Dia mengimbau masyarakat agar sama-sama berjuang dalam melawan Covid-19.

"Kalau masyarakat tidak mau mengikuti anjuran pemerintah, sampai kapan kita bisa terbebas dari virus Corona," tegasnya.

Pemilik THM Kucing-Kucingan dengan Polisi

Pelaku usaha hiburan malam di Kecamatan Batuaji, Kota Batam, Provinsi Kepri nekat membuka usahanya meski pandemi virus Corona.

Mereka diketahui terlibat aksi kucing-kucingan dengan anggota Polsek Batuaji. Kapolsek Batuaji, Syafruddin Dalimunthe dibuat geram dengan oknum pemilik usaha ini.

CATAT, ASN Pemko Batam Tak Diperbolehkan Terima Sembako Terdampak Covid-19

Asal Usul dan Sejarah Bedug, Dikenalkan oleh Laksamana Cheng Ho

Pemilik tempat usaha hiburan malam itu buka setelah polisi selesai melakukan patroli di kawasan tempat usaha mereka.

Halaman
12
Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved