Kami Sedih Sebagai Angkatan Covid-19, Tak Ada Ujian dan Perpisahan ke Sekolah Hanya Mengambil SKL

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Di tengah pandemi virus corona atau Covid-19, yang bersamaan dengan hari kelulusan SMA dan bulan Ramadan, sejumlah siswa dan siswi SMAN 1 Kota Batam mendatangi sekolah untuk meminta surat keterangan lulus (SKL).

Dalam SKL itu dijelaskan bahwa siswa dan siswi tersebut lulus pada tahun pelajaran 2019/ 2020. Selain itu SKL merupakan syarat untuk mendaftar di Perguruan Tingggi.

Pantauan Tribun Batam Jumat (8/5) di SMAN 1 Kota Batam, tampak mobil parkir di pinggiran jalan di sekeliling SMAN 1 Kota Batam. Siswa kelas III yang berada di halaman sekolah, dan guru di dalam lobby sekolah.

Dari banyaknya siswa dan siswi yang datang ke sekolah, sebagian tak melaksanakan kegiatan social distancing ketika berada di halaman sekolah. Mereka tampak asyik mengobrol dengan teman-teman yang sudah lama tak jumpa. Sehingga mereka diteriaki oleh salah satu guru untuk segera pulang.

Ananda Dwi Kelbi salah satu siswa kelas III mengaku senang ketika mendapatkan SKL. "Senang bang, tak sia-sia dapat nilai segini, memuaskan," kata Ananda pada Tribun, Jumat (8/5/2020).

Ia hendak melanjutkan kuliah, ia sudah mantap dengan salah satu jurusan ilmu politik atau hukum. Untuk universitasnya masih belum ditentukan.

Sama dengan Ananda, Viona datang ke sekolah untuk mengambil SKL, Ia telah diterima di Perguruan Tinggi Negeri di jurusan ilmu ekonomi, melalui jalur SNMPTN.

• Kadisdik Tanjungpinang Koordinasi dengan Polisi, Cegah Konvoi Pelajar saat Pengumuman Kelulusan

• 1.200 Bencana Alam Terjadi Sejak Awal Tahun, Banjir dan Longsor Mendominasi

• Komplotan Begal Sadis Dibekuk Polisi, Satu Tersangka Diketahui Napi Baru Bebas Karena Asimilasi

Viona mengaku sedih dan senang ketika sebagai angkatan corona. "Campur aduk, senang dan sedih. Senang ujian nasional ditiadakan, sedih karena rencana perpisahan sudah disiapkan batal karena Covid-19," kata Viona.

Plt Kepala SMA Negeri 1 Batam, Desi Yulinda membenarkan bahwa ada pembagian SKL di sekolah. Desi menjelaskan bahwa pengambilan SKL diutamakan bagi siswa yang sudah keterima di perguruan tinggi.

Pembagian SKL sudah di mulai dari Rabu (6/5) hingga Sabtu (9/5). Pembagian SKL dilakukan dalam berbagai tahap, untuk menghindari kerumunan siswa, dari jam 9 hingga jam 11 di atur sedemikian rupa.

Teknis pengambilan SKL yang diatur oleh pihak sekolah, tampak dimanfaatkan oleh beberapa siswa untuk melepas rindu, hingga di peringati untuk segera pulang melalui pengeras suara di sekolah.

 
Khususnya di SMA Negeri 1 Batam, ada siswa mengaku sedih karena tak bisa merayakan perpisahan yang setiap tahunnya digelar.

Seperti diungkapkan oleh Yunita, salah satu siswa di SMA Negeri 1 Batam, Ia sedih karena pisah bersama teman-temanya, kesedihan itu bersamaan dengan wabah Covid-19 dan tidak ada perpisahan sekolah.

Pada Jumat (08/05/2020) Yunita datang ke sekolah dengan menggunakan masker kain, kedatangannya untuk meminta Surat Keterangan Lulus (SKL) guna melanjutkan ke perguruan tinggi.

Ia datang ke Sekolah sekitar pukul 09.13 WIB, merupakan kesempatan terakhir untuk bertemu kawan-kawannya sekelas. " Sedih, untuk ketemu pun susah karena Covid-19, ini ke Sekolah pun tak lama," kata Yunita pada TRIBUNBATAM.id, Jumat (08/05/2020).