Kecelakaan Maut Mobil Avanza, Supir dan 3 Penumpangnya Tewas Dalam Kecelakaan

Rombongan siswa SMKN itu baru saja pulang dari praktik kerja ringan dari sebuah perusahaan perkapalan yang berkantor di Juwana, Pati, Jateng.

Editor: Eko Setiawan
ISTIMEWA/TRIBUNJATIM.com
Petugas mengevakuasi korban dan mobil pascatabrakan di Tol Pandaan-Malang, KM 64.800/A, Minggu (17/5/2020) dini hari 

TRIBUNBATAM.id, MALANG -- Kecelakaan maut menewaskan empat orang, tiga diantaranya penumpang dan satu lagi adalah pengemudi mobil.

Diketahui, mobil yang membawa pelajar tersebut remuk setelah mengalami kecelakaan.

Mobil Toyota Avanza yang ditumpangi pelajar SMKN 2 Turen, Kabupaten Malang terlibat kecelakaan dengan truk tronton crane bermuatan betol di Tol Pandaan-Malang, KM 64.800/A, Minggu (17/5/2020) dini hari.

Rosmeri Isdianto Minta Maaf! Salurkan Bantuan untuk Pejuang Kanker

Kronologis Pembunuhan Perancang Busana Hingga Ditemukan Sudah Membusuk di Rumahnya

PDP Bertambah 2 Orang di Karimun Setelah 22 Pasien yang Diawasi Berstatus Negatif

Akibat kecelakaan itu, tiga siswa dan sopir mobil Avanza bernomor polisi K 9086 UA itu tewas, sementara satu lainnya kritis.

Rombongan siswa SMKN itu baru saja pulang dari praktik kerja ringan dari sebuah perusahaan perkapalan yang berkantor di Juwana, Pati, Jateng.

"Siswanya 3 MD (meninggal dunia) di tempat, sopir MD di tempat, 1 siswa kritis dirawat di RS Saiful Anwar," kata Kanit Jatim 4 PJR Ditlantas Polda Jatim, AKP Imam Mahmudi, Minggu (17/5/2020) seperti dilansir dari Surya.co.id.

Terlibat Jaringan Narkoba, Kiper Liga 2 Ditangkap Lalu Dipecat Klub

Selain Iptu Ha, Polda Kepri Amankan Sejumlah Orang Lainnya, terkait Penggelapan Mobil dan Penipuan

Identitas empat korban meninggal yakni M Shodikin, warga Lengkong, Batangan, Pati, Jateng.

Sopir mobil itu dikabarkan mengalami luka pada bagian kepala.

Tiga pelajar yang tewas yakni Yusuf Hendro Hargono (17) warga Sumbermanjing, Malang.

Korban Mengalami luka pada kepala dan wajah robek.

Kemudian, Sulton Nuril Islam (17) warga Sumbermanjing, Malang.

Korban mengalami luka pada kepala dan wajah robek. Terakhir, Rizky Dwi Wahyudi (17) warga Malang.

Korban mengalami luka pada kepala dan wajah robek.

Para korban meninggal dibawa ke RSUD Bangil Pasuruan.

Satu di antara siswa yang menumpang mobil tersebut dikabarkan dalam keadaan kritis karena mendera luka parah di bagian kepala.

Korban masih menjalani perawatan intensif di RS Syaiful Anwar Malang, setelah sebelumnya mendapat pertolongan pertama di IGD RS Lawang Medika.

Imam menuturkan, kecelakaan berawal saat Avanza yang dikemudikan Shodikin melaju dari arah Jateng menuju ke Malang.

Mobil berpenumpang lima orang saat itu melaju dengan kecepatan 100 km/jam di lajur cepat.

Setibanya di KM 64.800/A, mobil nahas itu menghantam truk tronton crane bermuatan beton bernomor polisi W 8904 L yang dikemudikan Sugeng Prasetyo A, warga Jatirogo, Tuban.

Truk yang dikemudikan Prasetyo melaju di jalan yang sama dengan Avanza tersebut, namun dalam kecepatan 50 km/jam.

"Kendaraan Toyota Avanza tetap berjalan sejauh 75 meter dari titik tabrak dan berhenti tepat di KM tersebut," kata dia.

Akibat kerasnya hantaman membuat empat orang penumpang, termasuk seorang sopir tewas di tempat.

Sedangkan satu orang penumpang lainnya, kritis.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Avanza Rombongan Pelajar SMKN Kecelakaan di Tol Pandaan-Malang, 3 Pelajar dan Sopir Tewas"

Artikel ini telah tayang di tribunnewsbogor.com dengan judul Mobil Rombongan Pelajar SMKN Kecelakaan di Tol Pandaan-Malang, 3 Siswa dan Sopir Tewas di Tempat

Sumber: Tribun Bogor
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved