Harimau Ini Terpaksa Dikurung, Beberapa Kali Dilepasliarkan Kembali Masuk Kampung Serang Manusia

Hampir 225 orang tewas dalam serangan harimau antara 2014 dan 2019, menurut angka pemerintah

Penulis: Mairi Nandarson | Editor: Mairi Nandarson
AFP/File pic
Harimau yang dijuluki Gelandangan ini pertama kali ditangkap pada Desember 2018 

Akhirnya, harimau itu dibius dan dikirim ke kebun binatang di Bhopal, ibukota Madhya Pradesh, pada hari Sabtu (6/6/2020).

Para pejabat mengatakan keputusan menangkap harimau dewasa ini diambil beberapa bulan lalu, tetapi ditunda karena penguncian coronavirus.

"Butuh waktu baginya untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan baru. Kami akan memantau perilakunya," kata direktur Taman Nasional Van Vihar, Kamlika Mohanta.

PM Singapura Bicara Masa Depan Setelah Krisis Covid-19: Ini Akan Sulit, Tapi Singapura Akan Kuat

Kasus Corona Nomor 2 Tertinggi di Dunia, Brazil Hapus Data Corona di Situs Pemerintah

"Sampai sekarang, itu akan tetap di sel isolasi. Keputusan apakah harimau ini akan dipajang di kebun binatang atau mengirimkannya ke safari (berpagar) akan diambil kemudian."

Perambahan yang dilakukan manusia pada habitat harimau telah meningkat dalam beberapa dekade terakhir di negara dengan 1,3 miliar orang ini.

Perambahan hutan itu menimbulkan konflik mematikan manusia dengan hewan.

Hampir 225 orang tewas dalam serangan harimau antara 2014 dan 2019, menurut angka pemerintah.

Lebih dari 200 harimau dibunuh oleh pemburu liar atau sengatan listrik antara 2012 dan 2018, data menunjukkan.

India adalah rumah bagi sekitar 70 persen harimau dunia. Tahun lalu, pemerintah mengatakan populasi harimau telah meningkat menjadi 2.967 pada 2018 dari rekor terendah 1.411 pada 2006. (AFP)

.

.

.

sumber: nst.com.my
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved