TRIBUN WIKI

Lebih Mematikan, Apa Itu Gelombang Kedua dalam Pandemi? Pernah Terjadi saat Wabah Flu Spanyol

Berkaca dari sejarah, gelombang kedua pandemi flu Spanyol satu abad lalu lebih mematikan ketimbang saat muncul pertama kali. Apa itu gelombang kedua?

FREEPIK.COM
Ilustrasi covid-19. 

Jika strategi itu tak diambil, ratusan kasus positif baru itu dapat berkontribusi memunculkan gelombang kedua.

Korea Selatan, yang mendapat pujian luas atas kebijakan mereka menangani virus corona, kini memberlakukan kembali beberapa pembatasan karena adanya kluster semacam itu.

Akankah dampak gelombang kedua sama dengan yang pertama?

Sesuatu yang lebih buruk dapat terjadi jika gelombang kedua ditangani secara keliru.

Nilai R atau rata-rata jumlah orang yang terinfeksi virus adalah 3 pada awal pandemi ini.

Artinya, virus itu menyebar cepat, tapi perilaku kita telah berubah dan kita menjauhi aktivitas sosial.

Dampaknya, nilai R sulit mencapai angka setinggi itu lagi.

Tidak ada negara yang akan mencabut semua larangan dan kembali hidup normal.

Bahkan negara tak bisa mengendalikan virus corona, seperti Brasil dan India, tidak memiliki R 3,0.

Jika jumlah kasus mulai meningkat lagi, kemungkinan akan relatif lambat.

Namun, secara teoritis, kasus positif pada gelombang kedua bisa lebih banyak daripada yang pertama karena saat ini begitu banyak orang masuk kategori rentan.

Tapi jika kasus naik lagi, kita dapat menerapkan kembali pembatasan sosial untuk menekan gelombang kedua.

Itu adalah opsi yang selalu tersedia.

Kapan gelombang kedua akan terjadi?

Peningkatan kasus dalam lingkup lokal dapat terlihat beberapa minggu atau bulan mendatang, setelah berbagai pembatasan dicabut.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved