Jangan Dianggap Remeh, Ada 6 Bahaya yang Mengintai Kesehatan Tubuh saat Makan Berdiri
Risiko makan sambil berdiri tak bisa dianggap remeh, efeknya berdampak buruk pada kesehatan, masih mau makan sambil berdiri?
Setiap orang memang bisa mengalami perut kembung dari karbohidrat yang tidak tercerna.
Namun, dua kelompok orang lebih mungkin mengalami ketidaknyamanan tersebut, yakni mereka yang tidak toleran laktosa atau sensitif terhadap fermentable oligo, disakarida, monosakarida, serta poliol (FODMAP).
FODMAP adalah sekelompok makanan yang dapat menyebabkan gas.
Orang yang makan dengan cepat atau berjalan-jalan selama atau segera setelah makan dapat mencerna makanan hingga 30 persen lebih cepat.
Hal ini dapat meningkatkan kemungkinan pencernaan karbohidrat yang buruk dan menyebabkan perut kembung.
Sementara, perut kembung dapat menimbulkan ketidaknyamanan sepanjang hari.
• Kisah Iptu Raisa, Ikut Jejak Sang Ayah Jadi Polisi hingga Terkenang Tugas Pertama di Kuta Bali
6. Rusak ginjal
Makan sambil berdiri dapat membuat makanan tidak mengalami proses penggilingan secara normal oleh organ pencernaan.
Alhasil, penyerapan nutrisi jadi terhambat dan mengakibatkan ginjal bekerja keras mengolah air untuk mendukung terjadinya proses penghancuran makanan yang dikonsumsi.
Kondisi inilah yang dapat meningkatkan risiko seseorang mengalami gangguan ginjal, bisa mengalami iritasi, kelelahan, dan kinerjanya menurun.
(*)
Artikel ini telah terbit di Kompas.com dengan judul 6 Bahaya Makan Sambil Berdiri bagi Kesehatan