MULAI Besok Ibadah Umrah Tahap Pertama Dibuka, Total 108.041 Izin Dikeluarkan
Pada skenario pertama, jemaah akan melakukan tahapan umrah secara spiral, dari luar hingga ke dalam Masjidil Haram.
Editor Danang Setiawan
TRIBUNBATAM.id - Pemerintah Arab Saudi resmi membuka tahap pertama Umrah pada besok, Minggu (4/10/2020).
Dalam pembukaan tahap pertama Umrah, pemerintah Arab Saudi membatasi batas kapasitas 30 persen atau 6.000 jemaah per hari di area Masjidil Haram Mekah.
Kemudian, tahap kedua akan dibuka mulai 18 Oktober 2020 dengan batas kapasiitas 75 persen atau 15.000 jemaah per hari.
Selanjutnya, pada tahap ketiga, akan dimulai pada 1 Oktober, di mana warga negara dan masyarakat di dalam dan luar wilayah kerajaan diizinkan melakukan umrah.
Pada tahap ini, 100 persen kapasitas diberlakukan dengan tetap menjalankan protokol pencegahan.
Terakhir, tahap 4 yang akan dimulai saat otoritas Saudi memutuskan bahwa risiko pandemi telah dapat dinetralisasi.
Sebanyak 108.041 izin telah dikeluarkan Pemerintah Arab Saudi bagi para jemaah umrah sejak peluncuran aplikasi Eatmarna, yaitu pada 27 September hingga 1 Oktober 2020.
• Jemaah Umrah Hanya Boleh Ibadah Selama Tiga Jam, Dilarang Sentuh Kabah dan Hajar Aswad
• Tahap Pertama Pembukaan Ibadah Umrah, Arab Saudi: Jamaah Hanya Diberi Waktu 3 Jam
Data ini disampaikan oleh Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi.
Pemerintah memberikan 42.873 izin untuk warga negara dan 65.168 ekspatriat.
Sebanyak 16.000 jemaah mendaftar umrah melalui apikasi khusus tersebut dalam satu jam pertama peluncuran.
Jumlah pendaftar pun mencapai 309.686 warga Saudi dan ekspatriat hingga akhir minggu pertama peluncurannya, yaitu mencakup 224.929 jemaah dan 84.757 pendamping.
Persentase jemaah umrah

Data statistik juga menunjukkan bahwa di antara para jemaah yang berniat untuk menjalankan ibadah umrah, terdapat beragam usia dengan persentase yang berbeda, yaitu sebagai berikut: Usia 51-60 tahun (8 persen) Usia 41-50 tahun (14 persen) Usia 20-30 tahun (17 persen) Usia 31-40 tahun (26 persen), Usia lebih dari 60 tahun (35 persen).
Melansir Arab News, Jumat (2/10/2020), Presiden Jenderal Dua Masjid Suci mengatakan bahwa beberapa skenario telah diadopsi untuk mengatur pergerakan jemaah di dalam Masjidil Haram dalam musim umrah tahun ini.