PENANGANAN COVID

PM Jepang Datang ke Indonesia, Beri Pinjaman Rp 6,9 Triliun untuk Penanganan Pandemi Covid-19

Indonesia kembali mendapat suntikan pinjaman uang dari luar negeri, yakni dari Jepang

Dok. Biro Pers Sekretariat Presiden
Perdana Menteri Jepang Yoshihide Suga saat tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Selasa (20/10/2020) 

TRIBUNBATAM.ID - Indonesia kembali mendapat kucuran pinjaman uang dari luar negeri.

Pinjaman kali ini datang dari Jepang, yang meminjamkan uangnya senilai 50 miliar yen. 

Baca juga: HATI-HATI! Jangan Tergiur Pinjaman Online via SMS, Simak Bahayanya

Baca juga: Bupati Bintan Bakal Susun Skema Petani Mudah Ajukan Pinjaman di Bank, Beri Bantuan di 2 Kecamatan

Baca juga: Siapkan Rp 4,2 Triliun, Himbara Luncurkan Pinjaman Digital bagi Satu Juta UMKM

Perdana Menteri Jepang Suga Yoshihide menyatakan, Jepang akan memberi pinjaman ke Indonesia untuk membantu mengatasi pandemi Covid-19.

Perdana Menteri Jepang Yoshihide Suga saat tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Selasa (20/10/2020).(Dok. Biro Pers Sekretariat Presiden)
Perdana Menteri Jepang Yoshihide Suga saat tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Selasa (20/10/2020).(Dok. Biro Pers Sekretariat Presiden) (ist)

Hal itu disampaikan Suga dalam konferensi pers bersama Presiden Joko Widodo usai pertemuan bilateral di Istana Bogor, Selasa (20/10/2020).

Baca juga: Ditemukan Surat Bersejarah, Berisi Utang Negara ke Warga OKI Dimasa Agresi Militer Tahun 1947

Baca juga: Menko Luhut Pandjaitan Sudah Tak Sabar Hadapi Debat dengan Rizal Ramli soal Utang Negara

"Dengan mempertimbangkan dampak penyebaran Covid-19 terhadap perekonomian Indonesia, pada kesempatan ini Jepang telah menetapkan pemberian pinjaman sebagai bantuan fiskal sebesar 50 Miliar Yen untuk meningkatkan kapasitas penanggulangan bencana Indonesia," kata Suga.

Ilustrasi utang
Ilustrasi utang (kontan)

Jika dirupiahkan, maka pinjaman yang akan diberikan Jepang mencapai Rp 6,95 Triliun.

Selain memberikan bantuan berupa pinjaman uang, Jepang juga mendorong kerja sama terhadap lembaga pengkajian kesehatan di Indonesia melalui pemberian barang dan peralatan medis.

Baca juga: Demi Bantu Bayar Utang Negara, Raja Malaysia Ini Batalkan Perayaan Ulang Tahun

Baca juga: Demi Lolos Dari Hukuman, Pablo Escobar Tawarkan Uang Untuk Melunasi Utang Negara Rp296 T

Tak hanya itu, kedua negara juga sudah menyepakati pembukaan perjalanan, namun terbatas untuk perjalanan bisnis dengan syarat yang ketat.

Presiden RI Joko Widodo (kiri) bersama Shinzo Abe (kanan) saat masih menjabat sebagai PM Jepang. (TWITTER @jokowi)
Presiden RI Joko Widodo (kiri) bersama Shinzo Abe (kanan) saat masih menjabat sebagai PM Jepang. (TWITTER @jokowi) (Kompas.com)

Sementara Presiden Jokowi menyatakan, Jepang sejak awal menjadi mitra strategis bagi Indonesia dalam penanganan Covid-19.

Baca juga: Utang Negara Malaysia Terus Menggunung, Mahathir Malah Tolak Donasi Rp365,4 Miliar. Ini Alasannya

Hal itu salah satunya terlihat dari evakuasi 69 WNI anak buah kapal Diamond Princes di Yokohama.

"Dan saya menyambut baik telah ditandatangani memorandum kerja sama kesehatan antara Indonesia dan Jepang pada 19 Oktober lalu," kata Jokowi.

Baca juga: Protes Pidato Prabowo soal Menteri Pencetak Utang, Nufransa Jelaskan Utang Negara

.

.

.

(*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Bertemu Jokowi, PM Jepang Sepakat Beri Pinjaman Rp 6,9 Triliun ke RI

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved