Malaysia Catat 10 Kematian Harian Akibat Covid-19, Angka Tertinggi Sejak Wabah Merebak

Editor: Putri Larasati Anggiawan

TRIBUNBATAM.id, KUALA LUMPUR - Malaysia pada Jumat (24/10/2020) kemarin melaporkan 10 kematian akibat Covid-19.

Ini merupakan jumlah kematian virus Corona tertinggi dalam satu hari sejak pertama kali mewabah di Malaysia pada Januari lalu.

Delapan dari 10 korban jiwa berasal dari Sabah, episentrum wabah di Malaysia dalam beberapa pekan terakhir.

Dua kematian lainnya dilaporkan di Labuan dan Kedah.

Korban meninggal akibat Covid-19 di Malaysia telah mencapai 214 kasus.

Ada total 710 infeksi yang dilaporkan kemarin, hari ketujuh berturut-turut yang melebihi 700 kasus harian.

Baca juga: Pemko Batam Dorong Ada KEK Pariwisata di Pulau Pengalap, Dekat dengan Singapura & Malaysia

Malaysia mencapai rekor tertinggi 871 kasus dalam sehari pada hari Minggu lalu.

Negara bagian Sabah kemarin kembali mencatat angka tertinggi dengan 528 kasus, atau 74,3 persen dari 710 kasus harian.

Ini diikuti oleh Selangor (62), Penang (39), Negeri Sembilan (37) dan teritori federal Labuan (19).

Lonjakan dan penyebaran infeksi di seluruh negeri dalam beberapa minggu terakhir sebagian besar disalahkan pada periode kampanye pemilu dua minggu sebelum pemungutan suara negara bagian Sabah 26 September.

Para juru kampanye politik dari pemilu kemudian kembali ke negara asalnya untuk menyebarkan penyakit yang sangat menular itu.

Angka tiga digit kemarin membuat total kumulatif yang dilaporkan di negara itu menjadi 24.514, dengan kasus aktif di 8.416.

Sekarang ada 90 orang yang dirawat di unit perawatan intensif, dengan 28 di antaranya membutuhkan dukungan ventilator.

Sementara itu, meski publik tetap cemas bahwa ketidakstabilan politik karena lemahnya kekuasaan Perdana Menteri Muhyiddin Yassin dapat mengakibatkan pemilihan umum segera, negara bagian lain sedang mempertimbangkan kapan akan mengadakan pemilihan umum negara bagian.