Ansar-Marlin Perkasa di Pilkada Kepri 2020, Unggul dari Petahana Gubernur Isdianto Jauh Lampaui Romo

TRIBUNBATAM.id - Ansar-Marlin Perkasa di Pilkada Kepri 2020, Unggul dari Petahana Gubernur Isdianto Jauh Lampaui Romo.

Ansar Ahmad-Marlin Agustina peringkat atas perolehan suara Pilgub Kepri 2020.

Paslon Gubernur-Wakil Gubernur Kepri itu meraih 308.553 suara atau 39,9 persen pada Pilkada Serentak lalu.

Pasangan ini berhasil unggul tipis dari paslon Isdianto-Suryani yang meraih suara 280.140 atau 36,3 persen.

Sementara di posisi paling buncit ditempati paslon Soerya Respationo-Iman Sutiawan yang meraih 183.281 suara.

Dihimpun berdasarkan rekapitulasi pleno KPU kabupaten/kota di Kepri berikut adalah perolehan suara masing-masing paslon di Batam, Tanjungpinang, Bintan, Karimun, Lingga, Anambas dan Natuna:

Baca juga: Hasil Pilkada Kepri, Ansar Ahmad-Marlin Agustina Unggul di Tanjungpinang, Daerah Lain?

Batam

1. Soerya Respationo-Iman Sutiawan: 111.880 suara

2. Isdianto-Suryani: 143.799 suara

3. Ansar Ahmad-Marlin Agustina: 110.980 suara

Bintan

1. Soerya Respationo-Iman Sutiawan: 10.152

2. Isdianto-Suryani: 19.166 suara

3. Ansar Ahmad-Maril Agustina: 54.050 suara

Tanjungpinang

Baca juga: HASIL PILKADA BATAM 2020 - Rekapitulasi Pilgub Selesai, KPU Gelar Pleno Rekapitulasi Pilwako Batam 

1. Soerya Respationo-Iman Sutiawan: 15.706 suara

2. Isdianto-Suryani: 24.775 suara

3. Ansar Ahmad-Marlin Agustina: 49.921 suara

Lingga

1. Soerya Respationo-Iman Sutiawan: 9.244 suara

2. Isdianto-Suryani: 18.445 suara

3. Ansar Ahmad- Marlin Agustina: 26.560 suara

Karimun

1. Soerya Respationo-Iman Sutiawan: 22.462 suara

2. Isdianto-Suryani: 49.204 suara

3. Ansar Ahmad-Marlin Agustina: 35.978 suara

Anambas

Baca juga: Wali Kota Tanjungpinang Bicara Pilkada Kepri, Apresiasi Kondusifitas Hingga Protokol Kesehatan

1. Soerya Respationo-Iman Sutiawan: 5.728 suara

2. Isdianto-Suryani: 7.869 suara

3. Ansar Ahmad-Marlin Agustina: 12.135 suara

Natuna

1. Soerya Respationo-Iman Sutiawan: 8.145

2. Isdianto-Suryani: 16.902 suara

3. Ansar Ahmad-Marlin Agustina: 18.929 suara

Disclaimer:

1. Penghitungan suara ini dihimpun TRIBUNBATAM.id berdasarkan rekapitulasi pleno KPU kabupaten/kota di Kepri

2. Hasil resmi baru akan diputuskan berdasarkan rekapitulasi KPU Kepri.

Ansar-Marlin Perkasa di Tanjungpinang

Sebelumnya diberitakan, Pasangan calon (paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Kepri, Ansar Ahmad-Marlin Agustina meraih suara terbanyak untuk Pilkada Kepri 2020 di Tanjungpinang.

Hal ini berbeda dengan hasil Pleno KPU Batam. Paslon Isdianto-Suryani meraih suara terbanyak untuk Pilkada Kepri 2020 dengan raihan 143.799 suara.

Sementara di Tanjungpinang, Ansar-Marlin unggul dibanding dua paslon lainnya, yakni paslon Isdianto-Suryani dan paslon Soerya-Iman.

Baca juga: Siapa Pemenang Pilkada Bintan? KPU Gelar Rapat Pleno Terbuka Tingkat Kabupaten Hari Ini

Hal ini diketahui setelah KPU Tanjungpinang menyelesaikan sidang plenonya untuk Pilkada Kepri.

Dari hasil pleno KPU Tanjungpinang itu, Ansar-Marlin berada di urutan pertama raihan suara terbanyak.

Disusul Isdianto-Suryani di posisi kedua dan Soerya-Iman di posisi ketiga.

Dalam rapat pleno rekapitulasi suara Pilkada Kepri di CK Hotel Tanjungpinang itu, paslon nomor urut 03 itu meraih 49.921 suara.

Sementara paslon 02 Isdianto dan Suryani meraih 24.775 suara.

Kemudian paslon Soerya Respationo dan Iman Sutiawan meraih 15.706 suara.

Baca juga: Pemenang Pilkada Karimun, Petahana Menang Tipis dari Iskandarsyah - Anwar Abubakar

Pleno KPU Tanjungpinang diketahui sempat diskorsing karena suasana yang alot.

KPU Tanjungpinang diketahui memulai kembali rapat pleno itu sekira pukul 19.30 hingga pukul 22.00 WIB.

Selain sempat diskorsing, awak media sebelumnya kesulitan dalam meliput proses tahapan KPU untuk mengetahui emenang Pilkada Kepri itu.

Sikap berbeda KPU Tanjungpinang

Rapat pleno KPU Tanjungpinang di CK Hotel Tanjungpinang serta dipimpin Ketua KPU Tanjungpinang Aswin Nasution terlihat dijaga ketat personel TNI/Polri. 

Ketika TRIBUNBATAM.id mencoba memasuki aula pelaksanan pleno ditahan dan tak diberikan izin meliput oleh pihak kepolisian yang berjaga.

Polisi yang bertugas mengaku mendapatkan arahan dari ketua KPU Tanjungpinang Aswin Nasution untuk melarang setiap awak media yang ingin meliput.

Saat dikonfirmasi, Aswin justru membantah dan menegaskan ia tidak pernah memberikan arahan untuk melarang pihak media untuk meliput.

"Kami tidak ada melarang," katanya singkat saat dihubungi, Rabu (16/12/20).

Sementara Komisioner KPU Tanjungpinang lainnya, Muhammad Hafidz Diwa Prayoga membenarkan adanya larangan bagi media untuk meliput rapat pleno rekapitulasi suara itu.

"Iya, untuk saat ini memang dilarang," ujarnya saat berada di luar ruangan.

Sementara di luar gedung, tampak beberapa awak media lainnya juga tidak diberikan izin, dan terlihat masih menunggu.

Baca juga: Bawaslu Tangani 21 Kasus Dugaan Pelanggaran Pilkada Batam, Sisa Empat Kasus Lagi

INSANI Unggul di Batam

Sementara itu di Batam, Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur nomor urut dua Isdianto-Suryani unggul atas lawannya Soerya Respationo-Iman Sutiawan dan Ansar Ahmad-Marlin Agustina pada Pilkada Kepri 2020.

Hal tersebut berdasarkan hasil rapat pleno rekapitulasi penghitungan suara tingkat kota yang dilaksanakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Batam di Aula Kantor KPU Batam, Kamis (17/12/2020).

Isdianto-Suryani memperoleh 143.799 suara. Sedangkan Soerya-Iman mendapatkan 111.880 suara, dan Ansar-Marlin mendapatkan 110.980 suara.

Baca juga: Pilkada Kepri - Kampanye Daring Belum Efektif, Bawaslu Kepri Catat 8 Pelanggaran Protokol Kesehatan

Adapun jumlah suara sah sebanyak 366.659 suara, suara tidak sah 10.729 suara, serta jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) Batam 587.527.

"KPU Batam sudah menetapkan perolehan suara untuk pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kepri. Selanjutnya hasil pleno ini akan kita kirimkan ke KPU Provinsi Kepri," ujar Ketua KPU Batam Herrigen Agusti.

Menurutnya, proses jalannya rekapitulasi perhitungan suara di tingkat kota ini berjalan lancar dan lebih cepat dari jadwal yang ditentukan.

Herrigen mengakui, sejauh ini tidak ada kendala. Hanya saja ada dua kecamatan yang tertukar kotak suara gubernurnya dengan kotak suara wali kota.

"Salah memasukan kotak saja, yang seharusnya untuk gubernur masuk di kotak wali kota dan itu ada di dua kecamatan yakni Batuaji dan Sekupang," ucap Herrigen.

Ia menambahkan, tingkat partisipasi masyarakat memilih tahun ini jauh lebih tinggi dibandingkan Pilkada tahun 2015 lalu.

Di mana tahun 2015 kemarin tingkat partisipasi pemilih hanya berkisar di angka 48 persen. Sementara untuk tahun ini partisipasi pemilih mencapai 64 persen.

"Tingkat partisipasi kita ada di angka 64 persen. Cukup tinggi dari pilkada tahun lalu, kita apresiasi pada masyarakat Batam yang sudah menyalurkan hak suaranya," tuturnya.

Terkait jumlah pemilih golput atau yang tidak menyalurkan hak suaranya, Herrigen mengaku bisa dihitung dari jumlah DPT dikurangi jumlah pemilih yang menyalurkan hak suaranya.

Baca juga: HASIL PILKADA KEPRI 2020 - Isdianto - Suryani Menang di Kecamatan Sekupang Batam, Ini Hasil Suaranya

Bila dihitung jumlahnya mencapai 210.139 orang.

Sementara itu untuk pleno rekapitulasi surat suara Wali Kota Batam masih berlangsung. Hingga pukul 14.00 WIB baru 3 kecamatan yang selesai pleno, yakni Belakangpadang, Bulang dan Galang.

"Mudah-mudahan hari ini bisa kita selesaikan," pungkas Herrigen.

.

.

.

Baca berita menarik lain di Google

(TRIBUNBATAM.id/Noven Simanjuntak/Beres Lumbantobing)