Angin Kencang Landa Kepri, Kapolsek Batuaji Batam Imbau Warga Waspada di Laut dan di Darat
Kapolsek Batuaji Batam Kompol Jun Chaidir, mengimbau warga agar selalu waspada angin kencang, khususnya yang tinggal di laut dan di darat
Saat ini kecepatan angin diprakirakan 40 kilometer per jam.
Kapal Nelayan Tenggelam
Sementara itu, sebuah kapal kayu atau kapal pompong milik nelayan Kecamatan Palmatak, Anambas dikabarkan tenggelam sekira pukul 07.30 WIB, Kamis (14/1/2021).
Saat dikonfirmasi, Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) wilayah Palmatak, Yopen membenarkan kejadian kapal tenggelam tersebut.

Tak hanya itu, ia juga ikut membantu evakuasi kapal nelayan yang tenggelam.
"Lokasinya di Tanjung Penes, Kecamatan Palmatak. Nelayan ini mau cari ikan, cuma dihantam gelombang dan kapal tenggelam," ucap Yopen saat dihubungi melalui telepon.
Sejumlah kapal nelayan yang mengetahui ada kapal milik nelayan tenggelam langsung turun ke laut untuk membantu evakuasi kapal dan nelayan.
Baca juga: Nyaris Mati di Laut, Korban Kapal Tenggelam di Karimun Ucapkan Terima Kasih ke PT Timah
Baca juga: Kapal Jaring Kurau Tenggelam di Perairan Pulau Lalang Karimun Setelah Diterjang Ombak 3 Meter
"Ini kapal nelayan milik Azman, orang Desa Putik. Saat ini kita masih di laut, baru seksi bantu nelayan yang tenggelam.
Tapi alhamdulillah sudah selamat," tuturnya.
Kapal nelayan ini ditemukan berada di koordinat N.03 26 59 E. 106 22 20, 2 mil dari laut.
Melaut saat Cuaca Buruk
Sebelumnya diberitakan, nekat melaut saat cuaca buruk, empat nelayan Anambas hilang, kini telah ditemukan.
Empat nelayan Desa Batu Belah, Kecamatan Siantan Timur, Anambas akhirnya ditemukan setelah dikabarkan hilang pada Jumat (8/1/2021) lalu.
Para nelayan itu ditemukan Tim SAR dalam kondisi selamat
Empat nelayan tersebut masing-masing Widi sebagai nakhoda, dan Yanto, Putra, dan Uwen sebagai Anak Buah Kapal (ABK) diketahui melaut sejak 4 Januari 2021.
Lebih kurang seminggu mereka berada di tengah laut, ditambah lagi kondisi cuaca di Kepulauan Anambas yang cukup ekstrem, dengan cuaca dan gelombang tinggi.
Baca juga: Cuaca Buruk, Kapal Bermuatan Sembako Tenggelam di Perairan Lingga, Tujuh Orang Selamat
Baca juga: Dihantam Gelombang Tinggi, Kapal Bermuatan BBM Tenggelam di Perairan Lingga