BATAM TERKINI

Dispar Kepri Klaim Angka Hunian Hotel Capai 50 Persen, Dampak Pandemi Covid-19

Dispar Kepri mengklaim tingkat hunian hotel mencapai 50 persen. Angka ini menurutnya jauh lebih tinggi saat penerapan New Normal.

TRIBUNBATAM.id/ROMA ULY SIANTURI
Dispar Kepri Klaim Angka Hunian Hotel Capai 50 Persen, Dampak Pandemi Covid-19. Kepala Dinas Pariwisata Kepri, Buralimar. 

Diakuinya, okupansi hotel memang sempat naik 60 sampai 70 persen pada akhir tahun 2020 lalu. Namun, kondisi itu tak bertahan lama.

Baca juga: Meski di Tengah Pandemi, Buralimar: Tingkat Hunian Hotel di Batam Ada di Angka 40 Sampai 50 Persen

Baca juga: Di-PHK karena Pandemi Covid-19, Pekerja Terapis Hotel Angkut Jenazah Suami Pakai Pikap

Promo Best Western Premier Panbil, Rp 399 Ribu Per Malam Bisa Menginap di Kamar Superior. Foto Ilustrasi pasangan tengah menyantap hidangan saat perayaan hari kasih sayang di La Bella Vita Rooftop Bar lantai 15 Hotel Best Western Premier Panbil. Foto diambil sebelum pandemi Covid-19.
Promo Best Western Premier Panbil, Rp 399 Ribu Per Malam Bisa Menginap di Kamar Superior. Foto Ilustrasi pasangan tengah menyantap hidangan saat perayaan hari kasih sayang di La Bella Vita Rooftop Bar lantai 15 Hotel Best Western Premier Panbil. Foto diambil sebelum pandemi Covid-19. (TribunBatam.id/Istimewa)

“Naiknya karena banyak yang staycation. Mungkin karena suasana tahun baru, jadi banyak yang mengganti perayaannya dengan menginap di hotel,” tambah dia.

Hastan pun berharap, pemerintah dapat mengikutsertakan insan pariwisata sebagai prioritas vaksinasi Covid-19 setelah tenaga kesehatan (nakes).

Mengingat, pariwisata juga merupakan sektor penting untuk meningkatkan gairah perekonomian warga Batam.

“Kami ini juga sebagai garda terdepan untuk membangkitkan ekonomi. Berharap yang terbaik saja,” ujarnya.

Belum membaiknya tingkat hunian kamar hotel juga diakui oleh Hotel Manager OS Hotel Airport Batam, Ari Wibowo.

Menurut dia, okupansi di bulan Januari 2021 ini hanya sebesar 55 persen saja.

Gravity Ten Hotel Aston Batam, Tempat Nongkrong Kece, Aneka Koktail Cuma Rp 90 Ribu. Foto tampilan dalam Gravity Ten Hotel Aston Batam, Provinsi Kepri.
Gravity Ten Hotel Aston Batam, Tempat Nongkrong Kece, Aneka Koktail Cuma Rp 90 Ribu. Foto tampilan dalam Gravity Ten Hotel Aston Batam, Provinsi Kepri. (TribunBatam.id/Istimewa)

Dimana, tamu korporasi dan wisatawan domestik masih menjadi prioritas pihaknya. Hal ini dikarenakan belum dibukanya pintu masuk warga negara asing (WNA) asal Singapura dan Malaysia menuju Kota Batam.

“Jakarta masih PSBB dan airport sepi. Jadi, masih belum ramai.

Malah, mulai 20 Januari lalu semakin menurun,” katanya kepada TribunBatam.id.

Dengan adanya program vaksinasi Covid-19, Bowo pun berharap agar sektor pariwisata dan sektor lainnya kembali membaik.

Belum membaiknya tingkat hunian kamar (okupansi) hotel di Kota Batam ikut menjadi atensi serius Kepala Dinas Pariwisata (Kadispar) Provinsi Kepri, Buralimar.

Kata dia, para pelaku usaha perhotelan diharapkan mampu bertahan dengan memaksimalkan berbagai potensi yang ada.

“Garap potensi yang ada, terutama staycation dan workcation. Intinya tetap semangat,” ujar dia saat dihubungi Tribun Batam, Selasa (26/1/2021).

Tampilan kamar di Hotel Golden View, Bengkong Laut, Batam
Tampilan kamar di Hotel Golden View, Bengkong Laut, Batam (tribunbatam.id/istimewa)

Buralimar berharap, program vaksinasi Covid-19 dapat menjadi awal bagi pemulihan sektor pariwisata di Provinsi Kepri, khususnya Kota Batam.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved