BATAM TERKINI

Pertamina Ngaku tak Pernah Kurangi Kuota Premium, Ini Solusi dari Walikota Batam

Walikota Batam, Muhammad Rudi mengaku telah menerima laporan dari Pertamina yang mengaku sama sekali tidak mengurangi kuota BBM jenis premium.

TRIBUNBATAM.id/ROMA ULY SIANTURI
Walikota Batam, Muhammad Rudi mengaku telah menerima laporan dari Pertamina yang mengaku sama sekali tidak mengurangi kuota BBM jenis premium. 

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Walikota Batam, Muhammad Rudi mengaku telah menerima laporan dari Pertamina yang mengaku sama sekali tidak mengurangi kuota BBM jenis premium.

"Mungkin saja di lapangan banyak yang beli (pelangsir) sehingga di kaki lima itu banyak sekali saya lihat (pengecer premium)," ujar Rudi di Lantai IV Gedung Pemko Batam, Jumat (29/1/2021).

Diakuinya, saat ini di Kota Batam sedang masa transisi penggunaan BBM dari jenis premium ke pertalite ataupun pertamax.

"Inikan pelan-pelan," tutur pria yang menjabat sebagai Kepala BP Batam ini.

Dalam hal ini, pihaknya segera berkoordinasi dengan TNI Polri untuk mengawasi pendistribusian BBM di lapangan.

Sehingga pendistribusian BBM khususnya yang subsidi tepat sasaran.

Baca juga: BEGINI Cara Daftar Kartu Kendali, Syarat Beli Premium Mobil di Batam, Hanya Tersedia 123.153 Kartu

Selain itu, Rudi juga meminta pihak Pertamina untuk membuat sistem saat pendistribusiannya. Misalnya melalui kartu kendali.

"Seperti di negara lain, kalau kita mau isi BBM kan, isi sendiri. Tak ada orang lain. Tekan sendiri, isi sendiri. Sekarang programkan saja kendaraannya. SPBU misalnya hanya 36, misalnya udah isi di SPBU A 30 liter, lalu isi lagi di SPBU B jadi tak bisa. Lantaran udah terkunci. Mudahkan? Sembari menunggu masa transisi ini," katanya.

Menurutnya, kalau sudah tidak ada subsidi BBM, maka tak akan mungkin ada kelangkaan. Ia meminta Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Batam, Gustian Riau untuk menyelesaikan kelangkaan BBM ini selama 2 minggu. 

Pembatasan Premium Mulai Maret 2021

Kartu kendali BBM Premium akan segera diluncurkan oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Batam, pada Maret 2021. 

Kartu tersebut sama seperti kartu pengendali BBM jenis Solar yang sudah diterapkan sejak 2019 lalu. 

Saat ini, tengah dilakukan perancangan dan pendataan mekanisme pendaftaran pengguna kartu kendali.

Sebelumnya, Kepala Disperindag Kota Batam, Gustian Riau telah menggelar rapat koordinasi dengan Pertamina, Hiswana Migas, BRI, dan pihak terkait lainnya.

Hasilnya telah disepakati, kuota kartu yang akan diberikan kepada kendaraan roda empat sebanyak 123.153.

Sumber: Tribun Batam
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved