Cerita Letjen Ali Hamdan Bogra 'Kakak Besar' bagi 1.000 Prajurit TNI AD: Mati itu Tuhan yang Atur
Letjen Ali Hamdan Bogra yang merupakan jebolan Akademi Milter angkatan 1987 kini menjadi perwira tinggi TNI AD.
Inisiator Program 1.000 Prajurit TNI AD
Letjen TNI Ali Hamdan Bogra dijuluki 'Kakak Besar' oleh pemuda pemudi Papua, khususnya mereka yang menjalani pendidikan menjadi prajurit TNI AD lewat program 1.000 prajurit otonomi khusus (otsus) Papua.
Ya, pria kelahiran Papua 6 Januari 1963 tersebut memang menjadi inisiator program 1.000 prajurit Otsus Papua ketika dirinya menjabat sebagai Pangdam XVIII/ Kasuari Papua Barat.
Kini 1.000 orang asli Papua yangber direkrut lewat program Otsus tersebut menjalani Pendidikan Pertama Bintara (Dikmaba) di sejumlah Resimen Induk Daerah Militer (Rindam) di Pulau Jawa.
Ada pun rinciannya, 330 prajurit siswa menjalani Dikmaba di Rindam III/ Siliwangi Bandung, 240 menjalani pendidikann di Rindam IV/ Diponegoro, 260 siswa digembleng di Rindam V/ Brawijaya Surabaya, dan 130 calon bintara mengikuti pendidikan di Rindam Jaya Jakarta.
Kemudian 40 putri asli Papua mengikuti Dikmaba di Pusat Pendidikan (Pusdik) Korps Wanita Angkatan Darat (Kowad) Lembang, Bandung.
Pernah Disentil Tri Sutrisna
Ali Hamdan Bogra merupakan jebolan Akademi Militer angkatan 1987.
Dalam chanel youtube TNI AD yang diunggah, Jumat (12/2/2021), mantan Koordinator Staf Ahli KSAD tersebut menceritakan bagaimana dirinya bergabung dengan TNI AD.
Ia mengikuti perekrutan menjadi prajurit TNI AD di Jakarta.
Saat itu, dirinya berkomunikasi dengan senior-seniornya dari Papua untuk melanjutkan pendidikan.
Saat itu, senior-seniornya memberi tahu ada pembukaan pendidikan di Akademi Maritim.
Pada saat bersmaan, ia pun mendapatkan brosur pembukaan AKABRI saat itu.
Tak banyak pikir panjang akhirnya ia pun mendaftar di Akademi Maritim dan AKABRI hingga akhirnya ia berhasil lolos menjadi taruna Akademi Militer saat itu.
Ia pun mengungkap momen menarik ketika dirinya dites Jenderal (purn) Tri Sutrisno yang saat itu menjabat sebagai Pangdam Jaya.