BERITA CHINA
Tak Malu! China Sok Ribut Pelanggaran HAM di Australia, Lupa Aksi Kejam ke Etnis Uighur di Xinjiang
China yang dikritik atas aksi pelanggaran HAM kepada etnis Muslim minoritas di Xinjiang, berlagak menyoroti aksi HAM yang dilakukan militer Australia
yang menjadi negara pertama melarang perusahaan Huawei masuk dalam tim perusahaan
yang ikut membangun jaringan 5G Australia.
Hubungan keduanya semakin memburuk ketika Australia tahun lalu
menuntut penyelidikan asal-usul virus corona.
Baca juga: TERBONGKAR 3 Alasan China Ngotot Caplok Hampir Seluruh Wilayah Laut China Selatan
China menyampaikan pernyataan kepada Dewan HAM PBB di Jenewa.
China menduga pusat hukuman itu
"gagal menyediakan kondisi medis yang patut ketika sejumlah besar imigran,
pengungsi dan pencari suaka telah ditahan dalam waktu yang lama atau tidak terhingga,
dan hak asasi mereka telah dilanggar."

China tidak secara spesifik menyebutkan lokasi tertentu,
menggambarkan mereka sebagai negara ketiga.
Pencari suaka memang selama ini dicegat di laut dalam perjalanan ke Australia.
Mereka kemudian dikirim untuk "diproses" ke Papua Nugini
atau Pulau Nauru di Pasifik Selatan.
Sampai saat ini Departemen Hubungan dan Perdagangan Internasional Australia