Gadis 14 Tahun Sasaran Nafsu Tetangga, Kaget Bangun Tidur Celana Terbuka Sedang Dirudapaksa
Nasib malang dialami seorang perempuan muda berusia belasan tahun yang sedang tidur siang tersentak mendapati tubuhnya ditindih dan celananya terbuka
TRIBUNBATAM.id - Nasib malang dialami seorang perempuan muda berusia belasan tahun.
Di usia mudanya ia tak menyangka jadi korban pemerkosaan, terlebih dilakukan tetangga.
Parahnya, ia dirudapaksa di rumahnya sendiri saat beristirahat tidur siang.
Betapa terkejutnya DN (14) saat terbangun dari tidur siangnya ditindih seorang pria.
Kaget dengan apa yang terjadi, korban langsung bangun dan berontak lalu melarikan diri ke belakang rumah.
Ia tak menyangka jadi korban nafsu liar pemuda tetangga dekat rumahnya yang merudapaksanya.
Korban lantas menghubungi kakaknya yang masih berada di tempat kerja.
Baca juga: Gadis Belia Korban Nafsu Tetangga, Histeris Bangun Tidur Celana Terbuka dan Dirudapaksa
Baca juga: Polsek Galang Lengkapi Berkas Tiga Bersaudara, Pelaku Rudapaksa Siswi SMP di Batam
TP (26) asal Kecamatan Ngetos, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur pun harus berurusan dengan polisi.
Ia ditangkap warga Kecamatan Pace, Kabupaten Nganjuk, lalu digelandang ke Mapolsek Pace karena diduga memerkosa gadis setempat.
Gadis tersebut berinisial DN berusia 14 tahun, warga Kecamatan Pace, Kabupaten Nganjuk.
Kasubbag Humas Polres Nganjuk, Iptu Supriyanto menuturkan, peristiwa perkosaan itu terjadi pada Kamis (1/4/2021) pukul 15.00 WIB.
"Jadi sekira jam 14.45 WIB korban tidur di kamarnya dalam keadaan pintu tertutup, namun tidak terkunci,” kata Supriyanto, Selasa (6/4/2021).
"Dan sekira jam 15.00 WIB korban terbagun dan melihat celana milik korban sudah lepas, dan korban melihat TP sudah dalam keadaan menyetubuhi korban," tutur dia.
Baca juga: Warga Gerebek Ayah Rudapaksa Anak Tiri di Kontrakan, Babak Belur Dihajar, Pak RT: Keluarga Kesal
Baca juga: Siswi SMA Dirudapaksa 10 Temannya Karena Berhutang Rp 300 Ribu, Diimingi Hutang Langsung Lunas
Kaget dengan aksi bejat TP, korban langsung bangun memberontak kemudian melarikan diri ke belakang rumah sambil membawa handphone.
Korban lantas menghubungi kakaknya yang masih berada di tempat kerja.
