CORONA KEPRI

Aplikasi PeduliLindungi di Anambas dan Natuna Belum Optimal, Sinyal Jadi Kendala

Aplikasi PeduliLindungi menjadi sorotan karena menjadi salah satu syarat bagi pelaku perjalanan selama pandemi covid-19 dan PPKM.

TRIBUNBATAM.ID/ISTIMEWA
Penerapan aplikasi PeduliLindungi belum optimal di Anambas. Foto personel Polres Anambas dan Dinas Kesehatan Kepulauan Anambas memeriksa suhu tubuh penumpang yang turun dari kapal MV. Bahtera Lingga dan MV. Citra Anambas di Pelabuhan Sri Siantan, Sabtu (28/3/2020). 

"Ya awalnya agak ribet sih pakai aplikasi ini, tapi karena diharuskan kita lakukan saja, meskipun awal menggunakan pernah gak sinkron,tapi sekarang dah biasa," ujar Hardiansyah di Ranai.

Sedangkan Roy mengaku baru mengetahui mengenai aplikasi PeduliLindungi.

" Sedikit ribet pengisian datanya, tapi ternyata mempermudah kita, gak perlu bawa sertifikat atau kartu vaksin dan swab, cukup buka aplikasi PeduliLindungi," kata Roy.

Pemberlakuan penggunaan Aplikasi Pedulilindungi di Natuna mulai diterapkan di Bandara Raden Sadjad, Ranai.

Namun dalam penerapannya masih terkendala gangguan sinyal dikawasan bandara.

Sehingga terkadang pengguna kesulitan untuk membuka aplikasi ini saat diperlukan.(TribunBatam.id/Rahma Tika/Wina)

Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google

Berita Tentang Anambas

Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved