Bukan Jack Ma, Orang Terkaya di China Ini Punya Harta Rp 938,87 Triliun, Siapa Dia?
Berikut profil singkat orang terkaya nomor satu di China mengalahkan Bos Alibaba, Jack Ma. Siapa dia?
CHINA, TRIBUNBATAM.id - Jack Ma tak lagi dinobatkan sebagai orang terkaya di China.
Forbes menobatkan pengusaha di China ini sebagai orang terkaya di Negeri Tirai Bambu itu.
Pria 66 tahun ini bahkan memiliki sumber penghasilan bersih mencapai 65,9 miliar dollar AS atau sekitar Rp 938, 87 triliun.
Sebelumnya, harta yang dimilikinya tercatat sebanyak 53,9 miliar dollar AS atau sekitar Rp 767,91 triliun, di mana saat itu ia berada di peringkat ketiga.
Angka itu terus meningkat di tengah pandemi covid-19.
Sedangkan Jack Ma harus turun peringkat menjadi urutan kelima dalam daftar orang terkaya di China.
Baca juga: Taiwan Cemas, China Kerahkan Pesawat Militer, Tsai Ing-wen Andalkan Amerika Serikat
Baca juga: Jadwal Indonesia Masters 2021, Pemain Indonesia Kuasai Daftar Unggulan, China Absen
Kekayaannya diperkirakan mencapai 41,5 miliar dollar AS atau sekitar Rp 591,25 triliun.
Siapa orang terkaya di China yang mengalahkan pendiri marketplace Alibaba itu?
Dia adalah Zhong Shanshan. Ia merupakan pemilik perusahaan air minum dalam kemasan, Nongfu Spring sekaligus pengusaha vaksin di China.
Hartanya terus meningkat, terlebih sejak IPO Hong Kong Nongfu Spring September 2020.
Perusahaan air minum kemasan ini juga mengalami keuntungan karena pengeluaran konsumen di China telah dibantu oleh kebijakan pembatasan guna mencegah penyebaran pandemi kian meluas.
Kekayaan Zhong juga diuntungkan dari investasi yang sukses di Beijing Wantai Biological Pharmacy, pemasok obat-obatan yang sahamnya terdaftar di Shanghai naik 76 persen pada pertengahan Oktober dari tahun lalu.
Meski memiliki harta berlimpah, Zhon memiliki masa kecil yang pahit.
Zhong kecil berasal dari keluarga miskin, bahkan ia putus sekolah saat duduk di bangku Sekolah Dasar.
Baca juga: Sejarah Etnis China di Malaysia, Dominasi Orang Kaya hingga Mengakarnya Budaya Mandarin di Sana
Baca juga: Insiden Laut China Selatan, Kapal Selam AS Tenaga Nuklir Tabrak Gunung Bawah Laut
Guna menyambung hidup dan membantu perekonomian keluarga, ia menjajal segala bidang pekerjaan, asalkan mendapat uang.
