KEPRI TERKINI
2 Awak Kapal Hilang Ditemukan Selamat, Andalkan Tutup Fiber Ikan untuk Bertahan Hidup
Dua awak kapal yang semula dilaporkan hilang dekat pulau terluar Kepri, terombang ambilng di laut selama 5 hari sebelum ditemukan oleh nelayan lokal.
NATUNA, TRIBUNBATAM.id - Pencarian dua awak Kapal Motor (KM) Kencana Dewa yang sebelumnya dilaporkan hilang di sekitar perairan Pulau Jemaja, Anambas, Kepri akhirnya ditemukan.
Afrizal (44) dan Zainal Abidin (33) ditemukan di perairan Pulau Tambelan, Kabupaten Bintan, Kepri, Rabu (1/12/2021).
Mereka ditemukan oleh tim sar gabungan pada hari kelima pencarian.
Penutup fiber ikan menjadi andalan mereka untuk bertahan hidup sebagai rakit di tengah ganasnya ombak dan gelombang hingga bantuan datang.
Mereka terombang-ambing sampai perairan Pulau Tembelan setelah kapalnya tenggelam dihantam ombak di perairan Tokong Malang Biru, Kabupaten Kepulauan Anambas.
Afrizal yang merupakan warga Kecamatan Letung, Kepulauan Anambas dan Zainal Abidin warga Kecamatan Bulang, Batam dilaporkan hilang.
Baca juga: 27 Nelayan Kampung Bulang Terima Bantuan Alat Tangkap dari Pemko Tanjungpinang
Baca juga: Nasib Nelayan Hilang di Kepri, Syahrizal Gunawan Ditemukan Tak Jauh dari Kelong
Tepatnya di perairan pulau Tokong Malang Biru, Kecamatan Jemaja Timur pada Posisi 2.28.028 N 105.31.005 E.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Naruna atau Basarnas Kabupaten Natuna Mexianus Bekabel mengatakan, kedua ABK KM Kencana Dewa yang dicari Tim SAR Gabungan telah ditemukan dengan keadaan selamat di perairan Pulau Tambelan.
"Keluarga korban menyampaikan keduanya ditemukan nelayan, saat ini mereka masih di Pulau Tembelan," kata Mexi, Rabu (1/12/2021)
Dari penjelasan dua korban selamat, kapal yang mengangkut bahan kelontong tenggelam dihantam gelombang.
Mereka menyelamatkan diri menggunakan rakit yang dibuat dengan tutup fiber ikan sampai terombang-ambing ke perairan Tambelan.
"Nelayan yang menemukan mereka langsung mengevakuasi ke darat dan saat ini tinggal di rumah warga setempat di Pulau Tambelan," katanya.
Akibat kejadian tersebut, kedua korban dicari Tim SAR Gabungan yang terdiri dari Basarnas, Pemda Anambas, Lanal Tarempa, Posal Jemaja, Polair Anambas, Perusahaan KUFPECK, Crew Helly Pelita Air, BPBD Anambas, BPBD Jemaja, HNSI, masyarakat nelayan selama lima hari.
"Dengan ditemukannya korban, operasi SAR dinyatakan ditutup. Terima kasih kepada unsur-unsur yang terlibat," kata Mexi.
TIM Sar Fokuskan Pencarian
Tim sar gabungan sebelumnya mencari dua warga Anambas yang dilaporkan hilang di sekitar perairan Jemaja, Kabupaten Kepulauan Anambas, Kepri.
Baca juga: Tim Sar Gabungan Temukan 2 Jasad Mr X, Diduga Awak Kapal Bawa Barang Ilegal
Baca juga: Nelayan 3 Hari Hanyut di Laut Akibat Cuaca Ekstrem Hingga Ditolong Kapal Vietnam
Kapal Motor (KM) Kencana Dewa yang membawa bahan kelontong berangkat dari Pelabuhan Batu 6 Tanjungpinang menuju Letung, Pulau Jemaja, Kabupaten Kepulauan Anambas.
Kapal mini kargo berwarna biru yang membawa dua warga Anambas ini diketahui mengalami mati mesin.
Tepatnya di perairan pulau Tokong Malang Biru, Kecamatan Jemaja Timur pada Posisi 2.28.028 N 105.31.005 E.
Operasi SAR tersebut dilaksanakan berdasarkan laporan dari Tim Reaksi Cepat (TRC) Pulau Jemaja yang menginformasikan bahwa pada Kamis (25/11/2021) telah terjadi kecelakaan kapal mati mesin di perairan Jemaja Kabupaten Kepulauan Anambas.
"Menurut informasi dari pihak agen setelah di konfirmasi oleh Petugas Siaga Komunikasi Kantor Pencarian Dan Pertolongan Natuna bahwa pada Jumat 26 November 2021. Pihak agen telah mengirimkan 1 unit kapal bantuan untuk melakukan pertolongan. Namun setiba di lokasi KM Kencana Dewa tersebut sudah tidak berada di awal posisi pertama saat mengalami mati mesin," ucap Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Natuna melakukan Operasi Pencarian Dan Pertolongan (SAR), Mexianus Bekabel, Senin (29/11/2021).
Baca juga: NELAYAN Diminta Waspada, Wilayah Kepri Diprediksi Hujan Disertai Petir dan Angin Kencang
Baca juga: Bupati Lingga Minta Masyarakat Waspada Cuaca Ekstrem Dampak La Nina
Setelah mendapat informasi tersebut, Kantor Pencarian dan Pertolongan natuna mengerahkan personil Pos Pencarian Dan Pertolongan Anambas bergerak menuju lokasi dengan menggunakan 1 Unit RIB ( Rigid Inflatable Boat ) Pos pencarian Dan pertolongan Anambas, Sabtu (27/11/2021) sekira pukul 12.30 WIB.
"Hari ini sudah masuk hari ketiga pencarian semoga 2 warga Anambas ini bisa kami temukan," katanya.
Dalam operasi pencarian dan pertolongan tersebut unsur dari Lanal Tarempa, Polres Anambas, BPBD Kepulauan Anambas serta masyarakat nelayan.(TribunBatam.id/Muhammad Ilham/Rahma Tika)
Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google
Berita Tentang Kepri