KARIMUN TERKINI
Gubernur Kepri Janji Bantu Pemkab Karimun Rp 10 Miliar Buat Bebaskan Lahan Bandara
Gubernur Kepri memberi atensi rencana perpanjangan landasan pacu (runway) Bandara Raja Haji Abdullah (RHA) Karimun.
Penulis: Yeni Hartati | Editor: Septyan Mulia Rohman
KARIMUN, TRIBUNBATAM.id - Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) Ansar Ahmad mendorong percepatan pengembangan proyek strategis di Kabupaten Karimun.
Salah satunya dalam penambahan pembebasan lahan runway atau landasan pacu Bandara Raja Haji Abdullah.
Gubernur Kepri Ansar Ahmad berjanji akan membantu Pemkab Karimun senilai Rp10 Miliar, yang diperuntukkan bagi pembebasan lahan tersebut.
Menteri Perhubungan (Menhub) Republik Indonesia, Budi Karya Sumadi sebelumnya menargetkan dapat menyelesaikan pengembangan landasan pacu Bandara RHA Karimun itu.
Dalam kunjungannya Mei 2021 lalu, pihaknya optimistis panjang landasan pacu Bandara tersebut yang saat ini masih 1.400 meter bisa ditambah menjadi 2.200 meter.
Baca juga: Menhub RI ke Karimun, Bandara Raja Haji Abdullah dan Pelabuhan Malarko Jadi Perhatian
Baca juga: Bandara Raja Haji Abdullah Karimun Tampilkan Spot Foto Coastal Area
Menhub Budi Karya bahkan optimis pesawat jenis narrow body 737 dapat mendarat di Bandara kebanggaan warga Karimun tersebut.
Namun, saat ini lebih terfokus untuk mengembangkan landasan pacu tersebut menjadi sepanjang 1.500 meter pada tahun ini.
Jika panjang landasan pacu sepanjang 1.500 meter itu tahun ini selesai, nanti sudah dapat di darati pesawat jenis ATR bukan pesawat perintis lagi.
"Kami akan memberikan bantuan Rp 10 miliar kepada Pemkab Karimun agar segera membebaskan lahan untuk tambahan runway yang ke arah laut," ucap Ansar Ahmad.
Ansar Ahmad pun optimistis jika tahun 2023 atau akhir 2024 pesawat besar jenis Boeing 737 sudah bisa mendarat di Bandara RHA Kabupaten Karimun.
Baca juga: Menhub Minta Persoalan Lahan Penambahan Runway Bandara Karimun Tuntas, Bupati: Warga Jangan Gaduh
Baca juga: Terkendala Covid-19, Rencana Pengembangan Bandara Raja Haji Abdullah Karimun Tertunda
Ansar menyebutkan, APBN akan segera mengucurkan bantuan untuk Pemkab Karimun, yang harus dipergunakan bagi penambah runway atau landasan pacu.
"Saat ini panjang runway 1.200 meter dan akan ditambah jadi 1.600 meter. Mudah-mudahan saja menjadi 2.000 meter bahkan 2.200. Investor bisa langsung turun di Karimun dan tidak perlu lagi lewat batam baru kesini," tambahnya.(TribunBatam.id/Yeni Hartati)
Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google
Berita Tentang Karimun