BERITA CHINA
Petenis China Bikin Pengakuan Mengejutkan, Sebelumnya Seret eks Wakil Pemimpin PKC
Petenis China Peng Shuai kembali membuat pengakuan mengejutkan. Ketua Asosiasi Tenis Perempuan (WTA) meragukan pernyataan yang dibuatnya itu.
TRIBUNBATAM.id - Masih ingat dengan Peng Shuai?
Petenis China juara Grand Slam dua kali itu membuat pengakuan mengejutkan lagi.
Peng Shuai sebelumnya menjadi sorotan dunia dengan pernyataannya di media sosial (medsos) China, Weibo pada November lalu yang banyak dikutip media Internasional.
Nama eks Wakil Pemimpin Partai Komunis China (PKC), Zhang Gaoli bahkan terseret-seret.
Sorotan dunia kepadanya semakin intens setelah petenis 35 tahun itu 'menghilang' dari publik nyaris 3 pekan lamanya.
Banyak yang semakin khawatir kepada atlet yang pernah menduduki peringkat pertama dunia di sektor ganda pada Februari 2014 lalu itu.
Baca juga: Petenis China Buat Gempar, WTA Sampai Tangguhkan Turnamen Akibat Pengakuannya
Baca juga: China Meradang, Sejumlah Negara Ikut Amerika Serikat Boikot Olimpiade Beijing 2022
Ditambah pencarian terkait namanya sempat disensor oleh Pemerintah China.
Spekulasi pun muncul jika pemerintah China berusaha membungkamnya.
Kepala Asosiasi Tenis Perempuan (WTA) Steve Simon pun bersikap dengan nasib Peng Shuai.
Steve Simon sempat mengkhawatirkan keselamatan Peng Shuai.
Ia pun mengambil langkah tegas dengan menangguhkan sejumlah turnamen yang rencananya diadakan di China tahun depan, termasuk turnamen akhir musim, WTA Finals.
Seperti dikutip Kompas.tv, Simon pun juga meminta agar diadakan investigasi yang transparan dan menyeluruh tanpa adanya sensor terkait tuduhan Peng Shuai.
Kini Peng Shuai membantah jika telah membuat tuduhan yang dialamatkan kepada Zhang Gaoli.
Kompas.tv juga memberitakan jika ia dikabarkan telah menulis surat elektronik kepada Kepala Asosiasi Tenis Perempuan (WTA) Steve Simon, bulan lalu.
Surat tersebut berisi bantahan jika ia telah membuat tuduhan pencabulan itu.