BERITA MALAYSIA

Mantan PM Malaysia Mahathir Mohamad Jalani Perawatan LAGI, Pengunjung Tak Diizinkan Besuk

Mantan Perdana Menteri (PM) Malaysia Mahathir Mohamad yang menjalani perawatan diketahui bukan yang pertama.

Kompas.com
Mantan Perdana Menteri (PM) Malaysia Mahathir Mohamad dikabarkan kembali menjalani perawatan di rumah sakit akibat penyakit jantung. Foto Mahathir Mohamad saat wawancara dengan Reuters di Kuala Lumpur, Malaysia, 13 Maret 2020. 

Sebab, Bersatu bisa menang karena didukung Pakatan.

Dia juga menekankan agar mereka tidak terburu-buru untuk bekerja sama dengan koalisi Barisan Nasional, yang sebelumnya sudah menguasai Malaysia lebih dari 60 tahun.

"Mengapa kami harus keluar dari bekerja bersama pihak yang kalah? Pihak yang melakukan korupsi dan mencuri uang," keluh dia.

Baca juga: Mahathir Mohamad Berseloroh Genap Berusia 96 Tahun, Pernah Jadi Perdana Menteri Malaysia 2 Dekade

Baca juga: Siapa Perdana Menteri Malaysia Pengganti Muhyiddin Yassin? Dukungan ke Anwar Ibrahim Menguat

Namun, Muhyiddin memilih mengabaikan saran orang yang sudah memimpin sejak 1981-2003 itu, dan memilih bergabung dengan beberapa anggota Barisan.

Pada saat itulah, karena sudah tidak lagi mendapat dukungan dari Bersatu, dia pun memutuskan menyerahkan kursinya sebagai chairman.

Pada akhirnya di 1 Maret, Muhyiddin dilantik sebagai PM Malaysia menggantikan Dr M oleh Yang di-Pertuan Agong Sultan Abdullah dari Pahang.

Sebab, Muhyiddin dianggap mendapatkan dukungan mayoritas parlemen.

Mahathir dan mantan sekutunya, Anwar Ibrahim, jelas tidak terima.

Dua politisi yang pernah berkolaborasi pada 1993-1998 itu mengajukan mosi tidak percaya, karena Muhyiddin dianggap tak mendapat mandat dari rakyat.

Media sosial (medsos) sebelumnya sempat dibuat viral dengan film pendek dimana Mahathir Mohamad sambil menangis di depan kedua anak kecil menjelaskan mengapa alasan dia kembali maju menjadi Perdana Menteri Malaysia hingga 2020.

Dalam video berdurasi 4:37 menit yang diunggah April 2018, Mahathir Mohamad yang disapa 'Atuk' sambil berurai air mata mengungkap jika ia perlu bekerja untuk pemulihan negaranya yang mungkin disebabkan oleh kesalahannya dulu, serta keadaan yang ada sekarang.

Baca juga: 8 Jenazah PMI Dipulangkan, 13 Korban Selamat Ditahan Malaysia Terkait Kasus Hukum

Baca juga: Insiden PMI di Johor Bahru Malaysia, Negeri Jiran Masih Tujuan Utama TKI?

Suaranya berubah lirih ketika ia menyebut jika ia sudah tak muda lagi kepada kedua anak bernama Aisyah dan Adam itu.

"Atuk sudah tua, umur sudah 90 lebih, jadi masa tidak banyak. Tetapi Atuk akan berusaha sebisa mungkin bekerja sama dengan kawan-kawan untuk memulihkan kembali negeri Malaysia," sebutnya.

Tak sampai di sana, Mahathir Mohamad diketahui membuat sajak yang ditulisnya sendiri berjudul Aku Akan Pergi Tak Lama Lagi.

Dalam sajak itu, ia kembali menitikkan air matanya melihat kondisi negaranya akankah lebih baik jika ia sudah tutup usia nanti.(TribunPekanbaru.com/Guruh Budi Wibowo) (Kompas.com/Ardi Priyatno Utomo)

Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google

Berita Tentang Malaysia

Sumber: TribunPekanbaru.com, Kompas.com

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved