KUR BRI Bantu UMKM Isna Puring Kembangkan Pasar saat Pandemi, Limbah Eceng Gondok Goes to Tokyo

wanita yang lebih akrab disapa Isna ini mengaku omset penjualan produknya justru meningkat drastis kala pandemi.

Tribunbatam.id/Anne Maria
Isnawati pemilik UMKM Isna Puring saat menunjukkan sejumlah produk kerajinan berbahan limbah eceng gondok di Mall Bida Ayu 

Alokasi tersebut merupakan bagian dari target KUR Mikro di tahun 2022 BRI Regional Office Pekanbaru yang sebesar Rp 5,8 Triliun.

Adapun target penyaluran KUR Mikro di Batam tersebut meningkat dibandingkan penyerapannya di tahun 2021.

Hari Basuki Regional CEO BRI Pekanbaru kepada TRIBUNBATAM.id menyebutkan jika penyerapan KUR Mikro di Kota Batam tahun 2021 mencapai angka Rp 287,3 miliar.

"Sebanyak 133.6 ribu nasabah UMKM di bawah RO Pekanbaru pada tahun 2021 telah disalurkan KUR Mikro," ujarnya.

Adapun para UMKM ini bervariasi dalam kegiatan dan jenis usahanya. Mulai dari produksi snack, fashion seperti batik dan lainnya.

Di antaranya pelaku UMKM mie sagu di Selatpanjang, UMKM kue bawang Bina Karya Rengat, IKM tunas harapan perawang, madu akmal siak, batik tulis kuansing, ami craft di Dumai, dan wawa ediny Kampung Bandar Pekanbaru.

Di tahun 2022 inipun menurut Hari Basuki, ada sejumlah bidang UMKM baru yang berpotensi untuk disalurkan KUR Mikro.

Para pelaku UMKM berpotensi itu muncul justru di masa-masa pandemi Covid-19. Sebut saja para pelaku UMKM di bidang industri jasa kreatif dan digital.

Selain bidang tersebut, KUR BRI juga akan menjangkau UMKM yang bergerak di Perdagangan Mikro dan Kecil, perikanan laut, perkebunan, dan sayur-sayuran, dan sektor jasa lainnya tahun ini.

Hari Basuki pun menjelaskan bagi para pelaku UMKM yang ingin merasakan manfaat dari KUR cukup memenuhi beberapa syarat ini saja.

"Syaratnya cukup mudah, cukup Fotokopi KTP suami/istri dan fotokopi buku nikah, bagi yang sudah menikah. Fotokopi Surat Keterangan Usaha dari kelurahan setempat, fotokopi Kartu keluarga. Serta fotokopi NPWP, khusus untuk pinjaman di atas Rp 50 juta," tuturnya.

Hari Basuki juga menyatakan prosesnya semakin cepat dengan menggunakan sistem Brispot BRI.

"Dengan sistem ini pencairannya bisa satu hari selesai, jika memang semua persyaratan calon nasabah sudah sesuai dengan ketentuan BRI," ucapnya.

Bank BRI diketahui memang secara konsisten terus menunjukkan bukti nyata dalam mendukung momentum Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN). 

Upaya BRI ditunjukkan satu di antaranya melalui pembiayaan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) lewat Kredit Usaha Rakyat (KUR).

Pemerintah melalui Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian RI telah menetapkan kuota penyaluran KUR 2022 yang meningkat menjadi sebesar Rp373,17 triliun dengan suku bunga tetap sebesar 6 persen.

Dari jumlah tersebut, BRI mendapatkan alokasi sebesar Rp260 triliun atau mencapai 70 persen dari total KUR nasional yang dialokasikan tahun ini.

BRI sebagai bank dengan portofolio UMKM terbesar optimististis akan dapat mencapai target KUR 2022 hingga akhir tahun.(Tribunbatam.id/Anne Maria)

Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved