BATAM TERKINI
Wisman Singapura Keluhkan Layanan PCR Masuk Batam di Pelabuhan, Hasil Tes Lama Keluar
Wisman Singapura bernama Zalazan bin Mazlan keluhkan lamanya hasil tes PCR yang dijalaninya setiba di Batam lambat keluar, lebih dari 3 jam
Pihaknya berharap, pemerintah segera memberlakukan aturan pembukaan pintu masuk bagi wisatawan mancanegara (wisman).
Terutama, ia berharap wisman tidak diberatkan dengan syarat-syarat atau prosedur yang rumit.
"Harapan kami, aturan yang sudah direncanakan ini segera dijalankan. Kalau bisa dibuka saja semua, biar Batam ini kembali ramai," harap Welfizon.
Dampak kedatangan puluhan orang dari Singapura ini, suasana terminal Harbour Bay Batam pun ramai, tidak hanya oleh penumpang, tapi juga para penjemput.
Sejumlah penjemput, porter, hingga supir taksi, sudah datang menunggu keluarnya penumpang dari pintu kedatangan.
Beberapa penjemput adalah warga Batam yang hendak bertemu dengan anggota keluarganya, namun ada pula beberapa petugas hotel yang berjaga.
Baca juga: Syarat Bepergian Terbaru di Pelabuhan Harbour Bay Batam saat Kepri PPKM Level 1
Baca juga: Termasuk Singapura Malaysia, Daftar 9 Negara Bebas Visa Masuk Batam, Bintan, Tanjungpinang
Para petugas berseragam jas ini berasal dari berbagai hotel di Batam, seperti Best Western Premier (BWP), Swiss Bell Inn, Pacific Hotel dan hotel lainnya.
Mereka ditugaskan untuk menjemput wisatawan yang memang sudah memesan kamar hotel di tempatnya masing-masing.
"Memang aturannya kami wajib menjemput ke hotel. Hari ini kami menerima 6 wisman," ujar Bell Driver BWP Panbil, Perdi, ketika diwawancarai.
Sebagai pekerja hotel, Perdi sangat antusias terhadap meningkatnya jumlah kedatangan orang dari Singapura akhir-akhir ini.
Ia mengungkapkan, menjelang akhir tahun 2021, okupansi hotel tempatnya bekerja sudah mulai meningkat.
Meski, selama ini tamu-tamu hotel didominasi oleh wisatawan nusantara atau warga negara asing yang bekerja di Batam.
Sementara itu, kehadiran wisman di hotel-hotel kota Batam (city hotel) masih sangat langka.
"Kami antusias sekali, ada peningkatan. Tapi sementara ini turis asing belum, hanya dari pekerja," tambah Perdi.
Kehadiran penumpang kapal dari Singapura ini pun menjadi kabar baik bagi para pencari rezeki di sekitar pelabuhan, seperti para porter dan sopir taksi.