KMP Bahtera Nusantara 01 Tujuan Tambelan dan Kalbar Molor Hingga 4 Jam, Kapolres Ungkap Sebabnya!

BINTAN, TRIBUNBATAM.id - Ratusan penumpang KMP Bahtera Nusantara 01 akhirnya diberangkatkan dengan tujuan Tambelan, Kabupaten Bintan dan Kalimantan Barat.

Kepastian keberangkatan mereka pada Jumat (30/4/2022) itu disampaikan Kapolres Bintan, AKBP Tidar Wulung Dahono setelah mereka menunggu kepastian hingga 4 jam lamanya.

Sesuai jadwal, kapal tersebut berangkat pada pukul 13.00 WIB.

Selain membawa 355 penumpang, kapal dilaporkan juga membawa 10 unit kendaraan roda empat dan 6 unit kendaraan roda dua dari Pelabuhan RoRo ASDP Tanjunguban, Kabupaten Bintan.

Petugas yang berjaga di Pos Pelayanan Terpadu harus bekerja ekstra untuk menenangkan penumpang.

Mereka meyakinkan kapal tetap berangkat sesuai dengan tujuan para pemudik.

Baca juga: Perjuangan Warga Tambelan Dapatkan Tiket KMP Bahtera Nusantara 01 Demi Bisa Mudik

Baca juga: Bukan Pergi Mudik, Anggota DPRD Ini Datangi KM Sabuk Nusantara 48 saat Dini Hari, Ada Apa?

Penumpang resah karena pelayaran ke Tambelan dan Kalimantan Barat hanya beroperasi 2 kali dalam satu bulan.

"Penundaan keberangkatan selama 4 jam terjadi karena menunggu para pemudik lain dari Batam yang akan mudik ke kampung halaman di Tambelan dan Kalimantan Barat," ungkap Kapolres Bintan, Minggu (1/5/2022).

Situasi akhirnya bisa dikendalikan setelah petugas memastikan kepada sejumlah calon penumpang jika kapal akan diberangkatkan.

Kapal pun akhirnya lepas tali dan berlayar sekira pukul 16.55 WIB.

Sebelum kapal diberangkatkan tak lupa petugas dilapangan menghimbau kepada penumpang untuk tetap mematuhi Protokol Kesehatan.

"Hal ini merupakan moto mudik sekarang adalah Mudik Sehat dengan mematuhi protokol kesehatan," sebutnya.

PERJUANGAN Calon Penumpang Dapatkan Tiket

Semarak mudik sebelumnya dirasakan warga Kecamatan Tambelan, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepulauan Riau.

Mereka memadati Pelabuhan RoRo ASDP Tanjunguban, tiga hari sebelum hari raya Idul Fitri.

Tujuan mereka hendak membeli tiket KMP Bahtera Nusantara 01 yang sementara digeser untuk melayani pelayaran menuju Tambelan.

Baca juga: Pintu Perbatasan Dibuka, Pengurusan Paspor di Imigrasi Tanjunguban Meningkat Drastis

Baca juga: Polisi Bongkar Penyelundupan Barang Ilegal saat Mudik di Batam, Polda Kepri: Jangan Bikin Gaduh

Namun animo calon penumpang yang hendak membeli tiket tak sebanding dengan pelayanan yang tersedia.

Itu karena hanya satu loket layanan pembelian tiket yang tersedia.

Kondisi ini juga dikeluhkan calon penumpang.

Otoritas pelabuhan ASDP Roro Tanjunguban pun sempat kewalahan hingga membuka dua loket pembelian tiket.

Raja salah satu penumpang yang hendak balik ke Kecamatan Tambelan menuturkan, bahwa dirinya sudah mulai libur dari tempat kerjanya di Tanjunguban Kabupaten Bintan.

"Mumpung sudah libur, hari ini balik kampung dulu ke Tambelan untuk berlebaran bersama keluarga di sana," ujarnya sesudah membeli tiket, Jumat (29/4/2022).

Ia mengakui untuk memperoleh tiket keberangkatan KMP Bahtera Nusantara 01 sempat mengalami kendala.

Sebab loket penjualan tiket yang tersedia hanya satu, sementara calon pembeli membludak.

"Padat kali tadi calon penumpang untuk membeli tiket. Tapi tadi langsung manajemen membuka lagi loket tiket tujuan tambelan. Jadi ada dua loket yang diperuntukkan untuk membeli tiket tujuan Tambelan," ucapnya.

Baca juga: Duka Mudik Lebaran - Mobil Pasutri Karyawan PT KAI Tertabrak Kereta, Tri Yoga Tewas di Tempat

Baca juga: Istri Plt Bupati Bintan Hafizha Rahmadani Serukan PKK Terus Berpartisipasi Membangun Daerah

Raja juga menuturkan, untuk harga tiket tujuan tambelan perorang Rp 129.000.

Ditempat terpisah Mirna salah satu calon penumpang yang duduk di dekat posko mengaku sudah datang ke Pelabuhan Roro ASDP Tanjunguban sekira pukul 10.00 WIB.

Dirinya datang cepat supaya tidak ketinggalan kapal, dan tidak antri panjang untuk membeli tiket.

"Tadi datang kesini jam 10.00 WIB takut ketinggalan dan ramai," ucapnya bersama adiknya yang sudah selesai membeli tiket di sana.

Mirna juga menyebutkan, bahwa dirinya mau balik ke Tambelan untuk merayakan lebaran bersama keluarga.

"Sudah dua tahun saya kerja di luar Tambelan di daerah Lobam. Saat ini baru mau pulang ke kampung di Tambelan,"jelasnya.

Di tempat yang sama Supervisi Pelabuhan Roro ASDP Tanjunguban, Muhammad menambahkan, bahwa di H-3 Jelang lebaran saat ini aktivitas arus mudik di Pelabuhan Roro ASDP Tanjunguban belum terlalu ramai.

"Kalau untuk keberangkatan di sini jelang lebaran biasanya tidak terlalu ramai. Biasanya ramai saat arus balik," ungkapnya.

Muhammad juga menambahkan, bahwa saat ini calon penumpang yang mulai ramai tujuan Tambelan.

Sesuai jadwal, keberangkatan kapal pukul 13.00 WIB.(TribunBatam.id/Alfandi Simamora)

Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google

Berita Tentang Bintan