LINGGA TERKINI

Kasus DBD di Lingga Serang 90 Orang Selama 2022, Paling Banyak di Daik dan Dabo

Dinkes mencatat kasus DBD di Lingga selama 2022 lebih tinggi dari dua tahun sebelumnya dengan jumlah 90 kasus. Paling banyak di Daik dan Dabo

Penulis: Febriyuanda | Editor: Dewi Haryati
Dok. Puskesmas Dabo Lama
Puskesmas Dabo Lama saat melakukan fogging di Kecamatan Singkep, Kabupaten Lingga, Kepri untuk mengantisipasi kasus DBD beberapa waktu lalu 

LINGGA, TRIBUNBATAM.id - Kasus Demam Berdarah atau DBD di Kabupaten Lingga, Kepulauan Riau (Kepri) sepanjang tahun 2022 tercatat lebih tinggi dari dua tahun sebelumnya.

Dari data distribusi per Puskemas di Lingga, tercatat DBD sebanyak 90 kasus yang tersebar di delapan kecamatan atau wilayah Puskesmas pada 2022.

Sementara untuk tahun 2020, kasus DBD mencapai 58 kasus. Lalu tuurn menjadi 38 kasus pada 2021.

"Paling banyak di wilayah Puskesmas Daik meliputi Kecamatan Lingga tercatat 34 kasus. Untuk di Puskesmas Dabo Lama wilayah Kecamatan Singkep tercatat 25 kasus," kata Kepala Seksi (Kasi) Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular di Dinas Kesehatan (Dinkes) Lingga, Wirawan Trisna Putra kepada tribunbatam.id, Rabu (4/1/2023).

Baca juga: KASUS DBD di Lingga hingga November 2022 Capai 88 Kasus, Terbanyak di Daik

Wirawan mengungkapkan kasus DBD tahun 2022 meningkat dibandingkan 2 tahun sebelumnya, akibat musim penghujan di Kabupaten Lingga.

Lewat masing-masing Puskemas, pihaknya telah melakukan upaya penanggulangan dan pencegahan agar kasus DBD bisa teratasi.

"Upaya ini untuk menekan peningkatan angka pasien yang terdampak penyakit demam panas tinggi atau DBD," ujarnya.

Wirawan mengimbau masyarakat melakukan 3M sebagai satu pencegahan kasus DBD.

"Warga bisa mencegah perkembangbiakan nyamuk dengan 3M. Menutup tempat penampungan air, menguras bak mandi, mengubur barang-barang bekas yang bisa menjadi tempat untuk sarang nyamuk," jelas Wirawan.

Baca juga: Empat Warga Karimun Meninggal Akibat DBD Sepanjang 2022, Dinkes Catat Total Kasus 756

Wirawan menyebutkan kasus DBD lainnya di Lingga tercatat di Puskesmas Rejai, meliputi wilayah Kecamatan Bakung Serumpun sebanyak 12 kasus.

Kemudian Puskemas Tajur Biru wilayah Temiang Pesisir tujuh kasus, Puskemas Lanjut Singkep Pesisir enam kasus.

Lalu Puskesmas Pancur wilayah Lingga Utara tiga kasus, Puskesmas Sungai Pinang wilayah Lingga Timur dua kasus, dan Puskemas Raya wilayah Singkep Barat satu kasus. (Tribunbatam.id/Febriyuanda)

Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved