KARIMUN TERKINI

Dua Pekan Operasi Seligi di Karimun, Polisi Temukan 863 Pelanggaran Lalu Lintas

Satlantas Polres Karimun temukan 863 pelanggaran selama operasi keselamatan seligi yang digelar dua pekan dan berakhir 20 Februari 2023

Penulis: Yeni Hartati | Editor: Dewi Haryati
tribunbatam.id/Yeni Hartati
Personel Satlantas Polres Karimun memberikan teguran bagi masyarakat di Jalan Nusantara, Kecamatan Karimun, Kabupaten Karimun yang kedapatan melanggar aturan lalu lintas, belum lama ini 

KARIMUN, TRIBUNBATAM.id - Operasi Keselamatan Seligi yang digelar selama dua pekan di wilayah Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) telah berakhir.

Kasat Lantas Polres Karimun, AKP Eko Aprianto mengatakan, operasi itu berakhir pada Senin, 20 Februari 2023.

"Hasil operasi keselamatan, kami temukan 863 pelanggaran. Penindakan kami lakukan dengan memberikan teguran, agar masyarakat tidak mengulangi pelanggaran itu lagi," ujar AKP Eko, Selasa (21/2/2023).

Pemberian teguran itu merupakan langkah kepolisian dalam mengurangi angka kecelakaan lalu lintas di wilayah hukum Kabupaten Karimun.

Eko menyebutkan, jenis pelanggaran paling banyak ditemukan yakni, pengendara yang tidak menggunakan helm dengan jumlah sebanyak 705 orang.

Selanjutnya, pelanggaran terbanyak kedua yakni, pada pengendara yang tidak memenuhi syarat teknis kendaraan.

Baca juga: Operasi Seligi di Batam, Polda Kepri Beri Helm SNI hingga Tumbler ke Pengendara

"Ada 705 pengendara dengan pelanggaran tidak menggunakan helm, selanjutnya 121 pengendara tidak memenuhi syarat teknis kendaraan. Contohnya tidak melengkapi dokumen dan kelengkapan lainnya," ujarnya.

Selain kedua pelanggaran itu, Satlantas Polres Karimun juga menjumpai pengendara yang melawan arus dan berpotensi membahayakan diri dan pengendara lain.

"Ada juga melawan arus, 10 pelanggar. Kami berharap masyarakat dapat lebih meningkatkan lagi kesadaran akan keselamatan berlalu lintas," ujarnya.

AKP Eko juga meminta kepada masyarakat untuk tetap disiplin dalam berlalu lintas di jalan raya.

Hal itu bertujuan untuk mewujudkan situasi keamanan, ketertiban dan kelancaran di wilayah Kabupaten Karimun.

Baca juga: Operasi Seligi di Karimun, Pelanggar Lalu Lintas Tetap Ditegur Meski Tak Ditilang

"Meski operasi keselamatan berakhir, kami minta masyarakat tetap untuk memperhatikan keselamatan. Itu hal utama, agar terwujudnya kamtibcar lantas di wilayah Karimun," ujarnya.


(TRIBUNBATAM.id / Yeni Hartati)

Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved