Cegah Stunting di Kepri, BKKBN Nobatkan Sirajudin Nur Jadi Kakak Asuh

Anggota DPRD Kepri Sirajudin Nur diamanahkan sebagai kakak asuh cegah stunting di Kepri oleh BKKBN.

TribunBatam.id
STUNTING DI KEPRI - (Dari kiri) Pemimpin Perusahaan Tribun Batam, Nursomsi; Anggota DPRD Kepri sekaligus Kakak Asuh Cegah Stunting di Kepri, Sirajudin Nur; Kepala BKKBN Kepri, Rohina dan Pemimpin Redaksi Tribun Batam, Musyafi berfoto bersama di studio Tribun Batam, Selasa (21/3/2023). 

Yang perlu menjadi perhatian dalam mencegah stunting di Kepri adalah bagaimana menciptakan Sumber Daya Manusia (SDM) anak yang berkualitas pada 1000 hari pertama kehidupan.

Masa itu disebutkan masa emas dimana 290 hari dalam kandungan dan 710 hari setelah lahir.

Baca juga: Program Pojok Cegah Stunting Hadir di Batam, Ini Tugasnya

Ketika anak tersebut sudah melewati dua tahun, maka kita hanya memelihara kesehatan, karena otaknya sudah tidak berkembang lagi dan sudah terkunci.

Untuk di Kepri Alhamdulillah kita di nomor empat terendah di Indonesia. Pada tahun 2021 angkanya berada di 17, 2 persen.

Sementara di tahun 2022 setelah dilaksanakan SSGI lagi secara masif.

Atas semua gerakan oleh Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau, pihak swasta dan masyarakat yang turut berkontribusi sehingga turun lagi di angka 15, 4 persen.(TRIBUNBATAM.id/Ronnye Lodo Laleng)

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved