KESEHATAN

Ketahui Jenis Ikan yang Aman dan Pantang Dikonsumsi Penderita Asam Urat

Penderita asam urat perlu menghindari makanan dengan kandungan purin tinggi, termasuk ikan.

Reader's Digest
Ilustrasi Asam Urat. Jangan sepelekan kulit memerah dan bengkak di sendi. 

TRIBUNBATAM.id -  Penderita asam urat harus selektif mengonsumsi makanan.

Bila terlalu banyak mengonsumsi makanan tinggi purin berisiko besar mengalami serangan atau kekambuhan.

Dikutip dari Very Well Health, penderita asam urat masih bisa menikmati makanan laut termasuk ikan dengan kandungan rendah purin.

Penderita asam urat perlu menghindari makanan dengan kandungan purin tinggi, termasuk ikan.

Namun, ikan kaya akan asam lemak omega 3, jenis lemak sehat yang berperan penting untuk kesehatan jantung dan pembuluh darah.

Hal ini pun menciptakan dilema pada penderita asam urat.

Di satu sisi, konsumsi ikan akan mencegah penyakit kardiovaskular.

Tapi makan ikan ikan juga bisa meningkatkan kadar asam urat dan risiko serangannya.

Saat terjadi serangan, seperti dilansir Kementerian Kesehatan, penderita akan merasakan bengkak, nyeri, dan panas di bagian sendi yang terkena.

Baca juga: Tips Sederhana Cegah Asam Urat Sering Kambuh, Termasuk Ubah Pola Makan

Baca juga: Penderita Asam Urat, Ini 4 Menu Sarapan yang Aman Dikonsumsi agar Penyakit tak Kambuh

Beberapa jenis ikan masih boleh dikonsumsi orang dengan asam urat dan kemungkinan tidak memicu kekambuhan.

Berikut beberapa jenis ikan yang aman dan tidak aman bagi penderita asam urat:

Ikan yang aman dikonsumsi penderita asam urat

Sebenarnya, tubuh memang memproduksi purin sebagai cadangan energi.

Zat alami kemudian akan dimetabolisme tubuh hingga menyisakan zat sisa bernama asam urat.

Selanjutnya, asam urat akan memasuki ginjal dan dibuang melalui urine.

Namun, kondisi tertentu membuat ginjal gagal menyaring asam urat, sehingga kadarnya menumpuk dalam tubuh.

Jenis ikan kategori ini adalah yang mengandung kurang dari 100 miligram purin total per 100 gram porsi.

Berikut beberapa ikan yang dapat dikonsumsi:

  • Monkfish (hanya daging)
  • Ikan pasir Sailfin
  • Ikan lele Flounder
  • Ikan sol Kakap merah
  • Ikan tilapia.

Jenis ikan tersebut dapat dimasak dengan berbagai cara, seperti goreng, rebus, panggang, maupun bakar.

Salmon bisa dikonsumsi penderita asam urat asal dalam jumlah terbatas.

Ikan dan makanan laut yang masuk kategori purin sedang masih bisa dikonsumsi penderita asam urat, tetapi dalam jumlah terbatas.

Makanan dengan kategori ini memiliki kandungan purin antara 100-200 miligram per 100 gramnya.

Berikut beberapa ikan dan makanan laut dengan purin sedang:

  • Ikan pecak
  • Ikan bass Jepang
  • Flounder bergaris kuning Karper
  • Tuna
  • Trout pelangi
  • Salmon
  • Lobster
  • Kepiting
  • Tiram.

Sama seperti ikan yang aman, kategori makanan laut ini bisa diolah dengan cara goreng, rebus, kukus, atau panggang.

Namun, sebisa mungkin hindari mengonsumsi dalam bentuk mentah seperti sushi.

Pasalnya, menurut studi pada 2016, makan ikan mentah berkaitan dengan peningkatan kadar asam urat.

Baca juga: Ciri Penyakit Asam Urat di Tangan dan Kaki, Jangan Anggap Remeh

Baca juga: Sayuran Memang Sehat, Tapi 5 Sayuran Ini Bahaya Buat Asam Urat

Ikan yang tidak boleh dimakan penderita asam urat

Kategori ikan berpurin tinggi masuk dalam daftar pantangan bagi penderita asam urat.

Ikan jenis ini memiliki kandungan purin lebih dari 200 miligram (mg) per 100 gramnya.

Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), jenis ikan ini harus dihindari penderita lantaran memicu serangan asam urat pada sendi.

Sayangnya, beberapa jenis ikan paling populer dan banyak dinikmati masyarakat masuk dalam makanan tinggi purin ini.

Berikut beberapa di antaranya:

  • Ikan teri (kering): 1.109 mg
  • Makarel: 246 mg
  • Bonito: 211 mg
  • Sarden: 306 mg.

Ikan dengan kadar purin tinggi lain, termasuk ikan haring, mackerel, kerang, dan ikan trout.

(*)

 

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved